Sangat Terganggu Oleh Mobil-Mobil Berat, Ponpes Di Pasuruan Tutup Jalan
Senin, 4 Juni 2018
Faktakini.com
Pasuruan, 04 Juni 2018
Pondok Pesantren Ihyaus Sunnah Toyaning Rejoso Pasuruan, Jawa Timur hari ini kembali menggelar aksi tutup jalan karena permintaannya kepada pemerintah tak kunjung dipenuhi.
Sudah lama pesantren yang didirikan oleh Habib Abdurrahman Bahlega Assegaf ini mendapat perlakuan yang merugikan pesantren dari pihak pelaksana proyek tol Paspro dan pabrik Aqua, karena mobil berat yang mereka gunakan melebihi batas normal sehingga saat mobil berat itu lewat sekitar 5 - 7 menit sekali semua yang ada di lokasi pesantren merasakan getaran dahsyat yang berakibat bangunan pesantren dan rumah pengasuh retak-retak parah.
4 hari yang lalu, karena takut keruntuhan bangunan, semua santri diintruksikan untuk keluar ke jalan dan menutup area agar tidak dilewati oleh mobil berat, bahkan mereka melakukan aksi tidur dan masak di jalan, tapi karena hingga saat ini belum ada hasil dari aksi itu, pihak pesantren melakukan aksi lagi menuntut hak mereka.
"Semoga pondok lain & jamaah ummat Islam, membantu kami meminta hak kami." Kata Habib Ahmad Anis Bahlega, pengasuh saat ini. (MAM)
