Jadilah Seperti Sandi, Nasehat Bijak Ibu - Bapak Indonesia
Senin, 13 Agustus 2018
Faktakini.com
Jadilah Seperti Sandi, Nasehat Bijak Ibu-bapa Indonesia
Oleh Ibnu Aqil D. Ghani
Jadilah seperti Sandi, nak. Inilah nasehat para Ibu-bapa Indonesia hari ini pada anak-anak mereka. Saya yakin, berjuta-juta Ibu-Bapa di negeri ini akan berkata begitu. Ada apa dengan Sandi, kok bisa seperti itu?
Pertama, jadilah seperti Sandi karena Sandi itu nama yang baik. Sandi berarti kunci pembuka, di Malaysia disebut Kata Laluan, di Inggris disebut password. Ingat Sandi, maka teringat itu semua. Surat Alfatihah artinya juga Kunci, pembuka, Kata Laluan, Password dan Sandi. Sandiaga Shalahuddin. Tambah hebat lagi, shalahuddin adalah pejuang besar legendaris yang terkenal yang mungkin hampir menyamai sahabat utama Rasulullah Saw.
Kedua, jadilah seperti Sandi karena Sandi itu berwajah ganteng, 49 tahun masih imut-imut. Benar, wajah ganteng pemberian Allah SWT. Tapi Sandi tetap rendah hati. Wajah ganteng tidak dipergunakan untuk ngibul dan dosa. Ganteng boleh, ibadah rajin. Ganteng oke tapi tetap setia. Ganteng boleh tapi kau tak sombong.
Ketiga, jadilah seperti Sandi karena Sandi itu anak yang cerdas. Cerdas juga pemberian Allah SWT. Si cerdas yang suka beribadah, suka memberi, cerdas mencari rezeki. Inilah cerdas yang diridhai oleh Allah SWT. Dia kuliah S1 dan S2 di Universitas ternama di Amerika, duh !
Ketiga, jadilah seperti Sandi karena Sandi anak muda yang sukses. Masih muda, 49 tahun masih paroh baya. Siapapun, ingin cari teman, sahabat, pemimpin pastilah lebih condong pada yang muda. Itu alamiah sekali, tak dibuat-buat. Sandi masih muda tapi sudah jadi Cawapres. Bila dia terpilih maka dialah Wapres termuda di Indonesia setelah Bung Hatta (43 tahun). Bandingkan dengan Cawapres atau Capres yang lainnya yang sudah tua-tua bahkan sangat sepuh.
Keempat, jadilah seperti Sandi, Sandi itu Mandiri. Dia mandiri sejak awal, kuliah sambil kerja. Kemandiriannya kini sebagai Cawapres ditunjang oleh kekayaannya yang melimpah ruah, oleh kecerdasannya dan oleh semangatnya yang menggebu-gebu.
Kelima, jadilah seperti Sandi, Sandi itu hartawan. Semua orang ingin kaya, tapi kita mesti bertanya bagaimana cara mendapatkannya? Sandi mendapatkannya dengan bekerja, keringat sendiri, cari yang halal. Kaya saja tak lah cukup kalau bukan kaya yang dermawan. Seluruh gajinya sebagai Wagub DKI disedekahkannya, dia berzakat milyaran setahun, 2,5 persen lalu ditambah-tambah.
Terakhir, dan lebih penting jadilah kau seperti Sandi Kehidupan yang membuat kau benar-benar hidup di sisi Allah SWT, Sandi Kebahagian yang dengan kau pembuka kebahagiaan kita dan orang lain, Sandi yang berarti password untuk ke surga jannatun na'im.
Dengarlah wahai anakku, kami mendoakanmu !
Amin !
Padang, 13 Agustus 2018
Wassalam
Ibnu Aqil D. Ghani
Faktakini.com
Jadilah Seperti Sandi, Nasehat Bijak Ibu-bapa Indonesia
Oleh Ibnu Aqil D. Ghani
Jadilah seperti Sandi, nak. Inilah nasehat para Ibu-bapa Indonesia hari ini pada anak-anak mereka. Saya yakin, berjuta-juta Ibu-Bapa di negeri ini akan berkata begitu. Ada apa dengan Sandi, kok bisa seperti itu?
Pertama, jadilah seperti Sandi karena Sandi itu nama yang baik. Sandi berarti kunci pembuka, di Malaysia disebut Kata Laluan, di Inggris disebut password. Ingat Sandi, maka teringat itu semua. Surat Alfatihah artinya juga Kunci, pembuka, Kata Laluan, Password dan Sandi. Sandiaga Shalahuddin. Tambah hebat lagi, shalahuddin adalah pejuang besar legendaris yang terkenal yang mungkin hampir menyamai sahabat utama Rasulullah Saw.
Kedua, jadilah seperti Sandi karena Sandi itu berwajah ganteng, 49 tahun masih imut-imut. Benar, wajah ganteng pemberian Allah SWT. Tapi Sandi tetap rendah hati. Wajah ganteng tidak dipergunakan untuk ngibul dan dosa. Ganteng boleh, ibadah rajin. Ganteng oke tapi tetap setia. Ganteng boleh tapi kau tak sombong.
Ketiga, jadilah seperti Sandi karena Sandi itu anak yang cerdas. Cerdas juga pemberian Allah SWT. Si cerdas yang suka beribadah, suka memberi, cerdas mencari rezeki. Inilah cerdas yang diridhai oleh Allah SWT. Dia kuliah S1 dan S2 di Universitas ternama di Amerika, duh !
Ketiga, jadilah seperti Sandi karena Sandi anak muda yang sukses. Masih muda, 49 tahun masih paroh baya. Siapapun, ingin cari teman, sahabat, pemimpin pastilah lebih condong pada yang muda. Itu alamiah sekali, tak dibuat-buat. Sandi masih muda tapi sudah jadi Cawapres. Bila dia terpilih maka dialah Wapres termuda di Indonesia setelah Bung Hatta (43 tahun). Bandingkan dengan Cawapres atau Capres yang lainnya yang sudah tua-tua bahkan sangat sepuh.
Keempat, jadilah seperti Sandi, Sandi itu Mandiri. Dia mandiri sejak awal, kuliah sambil kerja. Kemandiriannya kini sebagai Cawapres ditunjang oleh kekayaannya yang melimpah ruah, oleh kecerdasannya dan oleh semangatnya yang menggebu-gebu.
Kelima, jadilah seperti Sandi, Sandi itu hartawan. Semua orang ingin kaya, tapi kita mesti bertanya bagaimana cara mendapatkannya? Sandi mendapatkannya dengan bekerja, keringat sendiri, cari yang halal. Kaya saja tak lah cukup kalau bukan kaya yang dermawan. Seluruh gajinya sebagai Wagub DKI disedekahkannya, dia berzakat milyaran setahun, 2,5 persen lalu ditambah-tambah.
Terakhir, dan lebih penting jadilah kau seperti Sandi Kehidupan yang membuat kau benar-benar hidup di sisi Allah SWT, Sandi Kebahagian yang dengan kau pembuka kebahagiaan kita dan orang lain, Sandi yang berarti password untuk ke surga jannatun na'im.
Dengarlah wahai anakku, kami mendoakanmu !
Amin !
Padang, 13 Agustus 2018
Wassalam
Ibnu Aqil D. Ghani