SETELAH HRS DICEKAL DI SAUDI KINI PUTERI HRS DIHADANG DI OMAN

Senin, 08 Oktober 2018

Faktakini.com, Jakarta - Pada hari Jum'at 5 Oktober 2018 bertebaran berita di berbagai Grup WA dan Medsos lainnya bhw Puteri ke-4 HRS yg bernama Syarifah Najwa Rizieq Syihab bersama sekurangnya 200-an Mahasiswa/i Universitas Ahgaf dan Santri berbagai Rubath di Yaman tertahan di Kota Sulalah - Oman tdk boleh masuk Yaman, krn tdk ada REKOMENDASI dari KEMENLU RI atau KBRI di Oman.

Di antara mereka ada putera puteri para Habaib  & Ulama serta Pimpinan Pesantren dari berbagai daerah. Sebagiannya Mahasiswa/i senior yg baru pulang berlibur, spt putri HRS yg sdh semester 5, sdg sebagian lainnya Mahasiswa/i baru.

Ada juga banyak Santri dari berbagai Rubath yg sdh datang lebih dulu sempat ke perbatasan Oman - Yaman, namun setelah ditolak terpaksa kembali ke kota terdekat yaitu Kota Sulalah yg berjarak 200 km dari perbatasan.

Bahkan sebagian dari mereka ada yg terpaksa kembali ke Indonesia krn tdk cukup bekal utk menunggu Rekomendasi KBRI di Oman yg tdk jelas kapan akan diberikan.

Padahal Mahasiswa/i dari Malaysia & Thailand lancar masuk Yaman, krn ada Rekomendasi Kedutaan mereka, bahkan dari Kemenlu negara mereka.

Alasan KBRI bhw Yaman tdk aman krn ZONA PERANG terlalu mengada-ada. Faktanya HADROMAUT sejak awal Perang Yaman merupakan ZONA PALING AMAN DI YAMAN.

Kini, Dua Ratusan Mahasiswa/i dan Santri Indonesia dari berbagai Universitas dan Rubath di Yaman sdh tiga hari tdk ada kejelasan, bahkan sebagian ada yg sdh seminggu, terancam kehabisan perbekalan utk penginapan dan makan minum mereka.



Para senior Mahasiswa/i & Santri tsb dulu jadi korban rayuan Menlu RI agar pulang saat awal terjadi Perang Yaman, padahal Hadromaut aman-aman saja. Rayuan pulang tsb dg janji akan dikembalikam saat sudah tenang. Namun janji tinggal janji, alih-alih dikembalikan, bahkan kini mereka kembali dg ongkos sendiri justru dihalangi.

Hanya untuk mengeluarkan "Selembar Rekomendasi" utk semua Mahasiswa/i saja Kemenlu RI dan KBRI di Oman menolak.

Thailand saja yg Negara Budha membantu warga muslimnya sekolah di Yaman. Kok Indonesia yg negara mayoritas muslim spt ini ...???!!!

DPR RI harus segera memanggil Menlu RI sebelum "Tragedi Kemanusiaan" yg memilukan & memalukan ini berlanjut shg menjadi problem besar bangsa.

Sampai berita ini diturunkan hari ini Senin 8 Oktober 2018, dua ratusan Mahasiswa/i dan Santri masih terkatung-katung di negeri orang.

Ayo ... bantu & selamatkan mereka ... !!!

Ayo ... DPR RI segera bertindak untuk Stop Kezaliman Rezim thd Mahasiswa Islam Indomesia di luar negeri.

#SelamatkanMahasiswaIndonesiaYaman

4 komentar untuk "SETELAH HRS DICEKAL DI SAUDI KINI PUTERI HRS DIHADANG DI OMAN"

  1. Sikap Pemerintah (KBRI) yg spt ini, menambah ketidaksimpatisan masyarakat thdp rezim,... .. smg sgra menemukan solusi,...

    BalasHapus
  2. Ingat hati2 dgn berita hoax yg sering disebarkan oleh pendukung oposisi jadi jgn terlalu cepat menjustifikasi kepada pemerintah tapi diteliti sumber berita yg valid jgn sampai kejadian seperti sebelumnya

    BalasHapus
  3. Kita memang harus #ganti presiden 2019.

    BalasHapus
  4. 2019 ganti presiden
    Semoga Allah segera mengazab rezim zhalim ini Aamiin

    BalasHapus