9 Organisasi Kepemudaan Islam Nyatakan Dukung Prabowo - Sandi

Selasa, 20 November 2018

Faktakini.com

MENGALIR bak air bah dukungan ke Prabowo -Sandi. Berbagai kelompok masyarakat dan organisasi terus antri minta bertemu dan deklarasi baik di rumah Kartanegara maupun di Hambalang.

Tak jarang saking sibuknya menerima dukungan dari berbagai kelompok masyarakat Pak PS harus begadang hingga pukul 3 dini hari. Akibatnya utk ke luar daerah pun kadang sering tertunda.

Kemarin sore hingga malam Pak PS menerima dua rombongan dan disatukan dalam satu acara yaitu  rombongan Forum Silaturahim Alumni Mesir ( FSAM)  yg selain bersilaturahmi juga membacakan deklarasi dukungan, dan 9 Organisasi  Kepemudaan Islam.

Ke-9 OKP  yg akan mendukung dan  menyatakan siap bekerja keras ikut memenangkan Prabowo -Sandi tersebut adalah :
1. Pengurus Besar Pemuda Muslimin Indonesia
2. DPP Barisan Muda Al Ityohadiyah
3.PP Gerakan Pemuda Al Washliyah
4. PP  Syabab Hidayatullah
5. PP Pemuda Dewan Dakwah
6.PP. Pemuda Persatuan Umat Islam
7. PP JPRMI
8. PB Pemuda Al Irsyad
9. PP Persatuan Islam

Dalam sambutannya di hadapan FSAM dan 9 OKP tersebut  Pak Prabowo kembali menyorot masalah ketimpangan -ketimpangan sistem ekonomi kita. Pak Prabowo juga prihatin atas kebijakan liberalisasi di kelas UMKM yg diluncurkan pemerintah dalam paket  kebijakan ekonomi ke-16. " Persoalan UMKM kita itu masalah permodalan dan mereka tdk punya akses utk bisa dng mudah memperoleh permodalan. Kalau sekarang  dibuka 100 persen utk asing dng modal yg kuat, ya ini nggak fair utk UMKM kita," tutur mantan Danjen Kopassus ini.

Dalam kesempatan itu Pak PS juga mengingatkan sistim ekonomi  kita telah melahirkan  ekonomi konglomerasi, dimana roda perekonomin  dan aset hanya dikuasai oleh sekelompok kecil penduduk kita, akibatnya terjadi ketidakadilan ekonomi dan ketidakadilan ekonomi inilah yg menyebabkan kemiskinan.

Namun demikian, Pak PS tdk semata -mata menyalah elite saat ini atau penguasa saat ini, karena sistem ekonomi kita yg melahirkan segelintir konglomerat yg menguasai aset dan kekayaan negata ini sdh terjadi sejak zaman Orba.

Itulah sebabnya sejak 20 tahun lalu , Pak Prabowo mengatakan ia sdh berteriak -teriak agar ekonomi kembali ke ekonomi kerakyatan berdasarkan Pasal 33 UUD '45.

Di akhir sambutannya Pak PS mengatakan, bahwa kalau dirinya maju utk menjadi Presiden bukan karena ambisus ingin memegang kekuasaan di negeri ini, tetapi karena ingin berjuang demi rakyat dan bangsa Indonesia. " Alangkah puasnya saya kalau saya bisa mengembalilakan aset -aset yg dikuasai pihak tertentu ke rakyat. Kalau itu berhasil, maka Insyaallah saya akan mati dengan tersenyum , " ujar Pak Prabowo dengan suara bergetar dan disambut dengan tepuk tangan panjang dan takbir berkali -kali....