Buzzer Lawan Coba Adu Domba, Sandiaga: Kader Demokrat Sangat Mensupport Kami
Kamis, 15 November 2018
Faktakini.com, Jakarta - Calon Wakil Presiden, Sandiaga Salahuddin Uno, membantah tidak pernah lagi berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Menurutnya, komunikasinya dengan SBY ataupun AHY sejauh ini tidak ada hambatan.
"Komunikasi kami lancar, lancar sekali dan terakhir kali saya mendapat pesan dari Pak SBY dan dari perwakilan Bapak AHY bahwa fokus dari Partai Demokrat Pak SBY ataupun Mas AHY yaitu pembekalan caleg yang baru saja berlangsung tanggal 10 sampai 11 November," kata Sandiaga di Makam Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 15 November 2018.
Menurut Sandiaga, saat ini memang SBY ataupun AHY belum terlihat mendampinginya berkampanye. Hal itu disebabkan oleh kesibukan Partai Demokrat yang sedang fokus memberi pembekalan ke para caleg.
"Sibuk sekali mereka melakukan konsolidasi turun gerilya ke beberapa wilayah daerah dan memang jadwalnya sangat padat dan itu sudah disampaikan ke kami baik ke Pak Prabowo dan ke saya," ujarnya.
Setelah pembekalan caleg Partai Demokrat selesai, Sandi mengatakan memang direncanakan dia akan bertemu dengan SBY ataupu AHY. Namun, jadwal Sandiaga yang lebih sering kampanye di luar Jakarta menjadi kendala pertemuan tersebut.
"Saya itu di Jakarta satu hari, dan enam hari di daerah jadi lagi dicari waktunya mungkin dalam beberapa hari ini kita cari schedule yang cocok tapi pada kenyataannya di lapangan kader kader Demokrat sangat mensupport kegiatan kita," ujarnya.
Sandiaga menegaskan bahwa saat ini Demokrat dan seluruh kadernya masih solid berada dalam koalisi Prabowo-Sandi. Maka dari itu, pria kelahiran Riau ini enggan berpikiran negatif terhadap Demokrat.
"Kader Demokrat sangat mensupport kegiatan kami. Ikut memfasilitasi, ikut hadir, ikut memberikan support. Jadi saya melihat bahwa tentunya saya hormati kegiatan pembekalan sebagai prioritas dari Partai Demokrat Pak SBY dan Mas AHY dan saya menunggu jadwalnya kalau misalnya seandainya bisa langsung kami lakukan koordinasi. Tapi komunikasinya lancar kok tidak ada masalah," ujarnya.
Sumber: Viva
Faktakini.com, Jakarta - Calon Wakil Presiden, Sandiaga Salahuddin Uno, membantah tidak pernah lagi berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Menurutnya, komunikasinya dengan SBY ataupun AHY sejauh ini tidak ada hambatan.
"Komunikasi kami lancar, lancar sekali dan terakhir kali saya mendapat pesan dari Pak SBY dan dari perwakilan Bapak AHY bahwa fokus dari Partai Demokrat Pak SBY ataupun Mas AHY yaitu pembekalan caleg yang baru saja berlangsung tanggal 10 sampai 11 November," kata Sandiaga di Makam Habib Abdurrahman bin Abdullah Al Habsyi, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 15 November 2018.
Menurut Sandiaga, saat ini memang SBY ataupun AHY belum terlihat mendampinginya berkampanye. Hal itu disebabkan oleh kesibukan Partai Demokrat yang sedang fokus memberi pembekalan ke para caleg.
"Sibuk sekali mereka melakukan konsolidasi turun gerilya ke beberapa wilayah daerah dan memang jadwalnya sangat padat dan itu sudah disampaikan ke kami baik ke Pak Prabowo dan ke saya," ujarnya.
Setelah pembekalan caleg Partai Demokrat selesai, Sandi mengatakan memang direncanakan dia akan bertemu dengan SBY ataupu AHY. Namun, jadwal Sandiaga yang lebih sering kampanye di luar Jakarta menjadi kendala pertemuan tersebut.
"Saya itu di Jakarta satu hari, dan enam hari di daerah jadi lagi dicari waktunya mungkin dalam beberapa hari ini kita cari schedule yang cocok tapi pada kenyataannya di lapangan kader kader Demokrat sangat mensupport kegiatan kita," ujarnya.
Sandiaga menegaskan bahwa saat ini Demokrat dan seluruh kadernya masih solid berada dalam koalisi Prabowo-Sandi. Maka dari itu, pria kelahiran Riau ini enggan berpikiran negatif terhadap Demokrat.
"Kader Demokrat sangat mensupport kegiatan kami. Ikut memfasilitasi, ikut hadir, ikut memberikan support. Jadi saya melihat bahwa tentunya saya hormati kegiatan pembekalan sebagai prioritas dari Partai Demokrat Pak SBY dan Mas AHY dan saya menunggu jadwalnya kalau misalnya seandainya bisa langsung kami lakukan koordinasi. Tapi komunikasinya lancar kok tidak ada masalah," ujarnya.
Sumber: Viva