Aksi Bela Uighur, Novel Bamukmin Ajak Umat Islam Datang Lagi Dengan Jumlah Lebih Banyak

Sabtu, 22 Desember 2018

Faktakini.com, Jakarta -
Ketua Media Center Persaudaraan Alumni (PA) 212 Ustadz Novel Bamukmin ikut dalam Aksi Bela Uighur di Kedubes China. Novel mengajak massa memboikot produk-produk China.

Novel awalnya bicara soal Kedubes China yang tidak menerima perwakilan massa. Kedubes China disebut Novel beralasan sedang ada perbaikan gedung.

"Hari ini kita lihat respons daripada Kedutaan Besar China. Hari ini mereka alasan dengan ada perbaikan gedung. Buat kita alasan ini tidak bisa terima, silakan kalau lagi saudara dia bikin lagi perbaikan kita tetap datang saudara," kata Novel saat berorasi di mobil komando di depan Kedubes China, Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (21/12/2018).

Ustadz Novel mengatakan mereka akan kembali lagi beraksi hingga pihak Kedubes China menerima perwakilan massa. Ustadz Novel juga menyebut massa yang lebih banyak akan kembali menggelar aksi.

"Kalau kita kasih waktu 2 kali 3 kali mereka tidak bisa menerima kita dengan alasan perbaikan gedung, demi Allah kita akan datang lagi. 10 juta kita akan hadir lagi di sini saudara, siap kita penuhi Kedutaan Besar China? Siap kita boikot produk-produk China? Takbir, Allahu akbar," ujarnya.

Aksi Bela Uighur yang digelar sejak usai sholat Jum'at ini merupakan demonstrasi solidaritas untuk muslim Uighur. M

Puluhan ribu massa membawa bendera tauhid hingga spanduk-spanduk yang bertuliskan dukungan bagi masyarakat muslim Uighur yang diduga mengalami diskriminasi di China.

Spanduk-spanduk yang dibawa berisi tulisan 'Bersatu bebaskan muslim Uighur', 'Aksi Solidaritas untuk Muslim Uighur'. Mereka juga meneriakkan takbir serta yel-yel antikomunis.

Para Tokoh lainnya yang hadir antara lain KH Shobri Lubis, KH Slamet Maarif, Habib Muchsin bin Zaid Alatas, Hj Neno Warisman, Ustadz Muhammad Yusuf Mantan, Ustadz Namruddin DF, dan lainnya.

Sumber: Detik