Bertemu Bunda Neno Di Mekkah, Habib Rizieq Kembali Serukan Pilih Prabowo - Sandi


Rabu, 23 Januari 2019

Faktakini.com, Jakarta -
Imam Besar Umat Islam Habib Rizieq Shihab kembali mengajak masyarakat Indonesia untuk memilih paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019.

Dalam sebuah rekaman video, dia melontarkan ajakan bersama anggota BPN Prabowo - Sandi, Hajjah Bunda Neno Warisman. Ketua Persaudaraan Alumni 212 KH Slamet Maarif mengonfirmasi bahwa video itu dibuat di Mekkah pada Senin lalu (21/1).

"Ayo kepada segenap bangsa Indonesia, jadilah pahlawan-pahlawan menuju Indonesia yang lebih baik," tutur Habib Rizieq.

Bunda Neno melanjutkan pernyataan Habib Rizieq. Dia mengucapkan slogan yang selama ini kerap didengungkan pendukung Prabowo-Sandi, yakni #2019GantiPresiden.

"#2019GantiPresiden. Sudah saatnya Prabowo-Sandi. Indonesia adil makmur," tutur Neno.

Habib Rizieq menegaskan dirinya berkomitmen untuk mendukung Prabowo-Sandi. Jarak tak jadi masalah. Meski berada di Mekkah sekalipun, dukungan akan terus diberikan kepada paslon nomor urut 02 hasil Ijtima Ulama II.

"Kami dari kota suci Mekkah sepakat untuk tetap komitmen dalam perjuangan menuju perubahan," ucap Rizieq.

Habib Rizieq sudah beberapa kali mengkampanyekan Prabowo-Sandi dari Mekkah. Biasanya, dia merekam lewat video ketika mengajak masyarakat Indonesia untuk memilih Prabowo-Sandi.

Pada November 2019 lalu, Habib Rizieq pernah mengatakan warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Makkah, Arab Saudi kompak ingin ganti presiden pada 2019 mendatang.

Berdasarkan video yang diterima CNNIndonesia.com dan dikonfirmasi Sekretaris Umum DPP FPI Haji Munarman, Rizieq mengutarakan hal tersebut di Jabal Rahmah, Makkah, Jumat (23/11). Dia nampak bersama puluhan warga Indonesia.

"Dari Jabal Rahmah Makkah Al Mukarramah, kami keluarga besar para warga Indonesia yang bermukim di Makkah, Insya Allah bersama-sama kompak, 2019?" ucap Habib Rizieq.

Habib Rizieq sempat memberi pesan kepada Prabowo - Sandi sebelum menghadapi debat capres perdana 17 Januari lalu. Pesan disampaikan melalui Ketua PA 212 KH Slamet Maarif yang merangkap Jubir DPP FPI.

"Pesan tetap tenang dan konsultasi dengan ulama pradebat," tutur Slamet saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (17/1).

Sumber: CNNI