Biadab! Ratusan Tabloid Memfitnah Prabowo 'Indonesia Barokah' Serbu Balikpapan

Rabu, 30 Januari 2019

Faktakini.com, Balikpapan - Sungguh mengerikan kampanye hitam terhadap Paslon Prabowo - Sandi. Usai serbu Masjid - Masjid dan Pesantren di Pulau Jawa, Tabloid propaganda paslon Petahana kini menyerbu Kalimantan.

Bawaslu Kota Balikpapan menemukan ratusan Tabloid Indonesia Barokah yang berisi konten menyerang dan memfitnah pasangan Calon Presiden (Capres) Prabowo - Sandi pada perhelatan Pemilu 2019.

Tabloid tersebut ditemukan berada di gudang Kantor Pos Balikpapan di Klandasan dan siap di sebar ke dua Kabupaten/Kota yakni Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kota Samarinda.
Penemuan terjadi pada Selasa (29/1/2019) sekitar pukul 10.00 Wita.

Komisioner Bawaslu kota Balikpapan, Ahmadi Azis mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapat, tabloid tersebut sudah tersebar di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Barat. Sehingga ia juga memantau upaya penyebaran tabloid tersebut di Kaltim, khususnya di Kota Balikpapan.

"Ternyata benar, setelah kita pantau pagi tadi ada masuk tabloid itu di Kantor Pos Balikpapan," ujarnya.

Diterangkan Azis, tabloid tersebut rencananya akan di sebarkan ke dua daerah yakni Kukar dan Samarinda. Dan ia cukup kaget karena tujuan penyebarannya adalah tempat ibadah dan pondok pesantren.

"Pengirimnya gak ada tertulis, tapi tujuan pengirimannya itu hampir rata-rata masjid dan pesantren," ungkapnya.
Tabloid Indonesia Barokah yang ditemukan Bawaslu di Kantor Pos Balikpapan, Selasa (29/1/2019) (Tribunkaltim.co/ Aris Joni)
Ia menambahkan, jumlah tabloid yang di dapat setelah dihitung, untuk penyebaran di Kukar sebanyak 171 amplop dan 174 amplop ke Samarinda. Sehingga terdapat sebanyak 345 amplop.

"Satu amplop isinya tiga tabloid," pungkasnya.



Foto: Tabloid Indonesia Barokah yang ditemukan Bawaslu di Kantor Pos Balikpapan, Selasa (29/1/2019)

Direktur Hukum dan Advokasi Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Sufmi Dasco Ahmad pun telah melakukan pelaporan kepada Bawaslu dan polisi.

"Kami sudah laporkan pada pihak yang berwajib, karena tabloid-tabloid itu isinya tendensius dan juga tidak jelas penerbitannya," ujar Dasco di kompleks DPR RI Senayan, Jakarta, Rabu (23/1).

Laporan ini dibuat berdasarkan pertimbangan isi majalah yang dinilai menyudutkan dan menyerang kepada salah satu pihak. Kemudian karena peredarannya terjadi secara masif, kata Dasco, dikhawatirkan menimbulkan kegaduhan dan perpecahan masyarakat.

"Makanya kita segera ambil langkah untuk melaporkan," imbuhnya.

Di sisi lain, kubu Petahana justru merasa senang, setuju dan memuji habis-habisan isi Tabloid tersebut.

Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin Ace Hasan Syadziy menyebut kubu Prabowo Subianto- Sandiaga Uno seharusnya tak perlu gelisah dengan peredaran tabloid 'Indonesia Barokah'.

Bahkan menurut timses pasangan nomor urut 01 ini, isi tabloid tersebut bukan hoax melainkan fakta

Sumber: Tribunnews

Posting Komentar untuk "Biadab! Ratusan Tabloid Memfitnah Prabowo 'Indonesia Barokah' Serbu Balikpapan"