Emak-Emak Palu Menangis Haru Sambut Prabowo Sang Harapan Rakyat, Gubernur Sulteng Ikut Sambut
Faktakini.com, Jakarta - Calon Presiden Prabowo Subianto mengunjungi Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala, Sulawesi Tengah, Selasa (8/1).
Kunjungan Prabowo dalam rangka menjalankan tugas kemanusiaan. Kedatangan Prabowo disambut oleh Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola dan rombongan emak-emak.
Rombongan emak-emak nampak begitu bahagia sampai beberapa diantaranya menangis haru, saking senangnya didatangi Prabowo yang saat ini sangat diharapkan oleh mayoritas rakyat Indonesia untuk memenangi Pilpres 2019 dan mengeluarkan Indonesia dari keterpurukan.
Dalam kesempatan itu, Prabowo menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada para keluarga korban yang terkena musibah bencana alam beberapa waktu lalu.
"Terima kasih atas sambutan yang demikian meriah, kesempatan ini dalam kunjungan saya kesini saya pakai untuk menyampaikan rasa turut berduka cita dan berbela sungkawa atas musibah yang di alami beberapa waktu lalu," kata Prabowo.
"Semoga para korban yang meninggal dunia diterima di sisi tuhan yang maha esa, dan ditempatkan di tempat yang terbaik. Dan yang ditinggalkan diberikan kekuatan untuk meneruskan tugas dan kewajiban di dunia ini," tutur Prabowo seraya memanjatkan doa.
Ketua Umum Partai Gerindra itu mengungkapkan, sebenarnya ingin berkunjung beberapa hari setelah bencana. Namun, memilih menahan diri supaya pihak berwenang fokus menjalankan tugas mengevakuasi korban. Untuk itu, dia hanya menugaskan kader Partai Gerindra untuk ikut membantu para korban bencana alam yang ada di Palu, Sigi dan Donggala.
"Saya waktu itu memang menahan diri untuk tidak datang. Saya paham karena pimpinan daerah sangat kesulitan, jadi kalau banyak tokoh dari Jakarta itu datang pasti akan mengganggu yang ada di sini (Palu)," terang Prabowo.
"Jadi saya fokuskan bahwa di mana dalam kapasitas saya yang terbatas untuk mengirimkan bantuan. Minimal kita melakukan partisipasi sebagai bentuk setia kawan. Dan hari ini saya mau cek apakah bantuan saya sudah sampai," tandas Mantan Danjen Kopassus itu.
Sumber: Merdeka