Walau Gubernur Anies Bebas Dari Tuntutan, Jawara Betawi BJB 411 Tetap Lakukan Aksi Untuk Support Anies
Selasa, 15 Januari 2019
Faltakini.com, Jakarta -
Ghiroh Warga Jakarta dalam membela Kebenaran memang sudah tak diragukan lagi.
Terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sudah menjalankan kewajibannya debagai Gubernur DKI dengan baik, maka Anies pun makin difukung oleh Warga Jakarta.
Maka itu harapan warga Jakarta termasuk para Jawara Betawi sesungguhnya tidak muluk-muluk. Mereka hanya meminta BAWASLU dan KPU wajib menjalankan tugasnya dengan adil, benar dan baik, disaat-saat menjelang Pilpres 2019 ini.
Karena itu mereka tidak bisa tinggal diam melihat Anies Gubernur DKI yang penuh prestasi dan sangat memperhatikan warganya, seperti mau dicari-cari kesalahannya.
Hanya karena mengacungkan dua jari saat hadir di Konferensi Nasional Partai Gerindra di Sentul, Anies pun langsung dikejar-kejar dah diperiksa Bawaslu, padahal orang semacam Ridwan Kamil dan sebagainya bebas-bebas saja mau acungkan satu jari dan sebagainya.
Agenda Aksi Bela Anies hari ini, setelah dilakukan Briefing kemudian dilanjut dengan Sholat berjamaah di Masjid yang Ada di Balaikota DKI yaitu "Masjid Fatahillah", untuk Sholat Dzuhur Berjama'ah.
Ba'da Sholat Dzuhur Orasi dari Panglima BJB 411 dengan Kemudian sambutan dari Gubernur DKI Jakarta.
Sedari awal intruksi Panglima BJB 411 adalah menghimbau kepada Semua Jawara untuk kumpul di Balaikota DKI pagi Jam 10, lalu ada brefing sejenak ke semua Koordinator Peserta yang hadir seperti FPI dan Jawara DKI.
Kemudian Peserta Aksi berjalan kaki (longmarch) ke kantor BAWASLU.
Di depan Kantor BAWASLU orasi lalu dilakukan sebagai bentuk penyampaian aspirasi Masyarakat Jakarta Kepada BAWASLU atau pun KPU agar Bertindak Obyektif dalam Penanganan Hukum.
"Yang Artinya jangan Bang Anies Saja.. Lihat para Pejabat-pejabat daerah lain yang Benar-benar Melanggar Secara Hukum mengapa Tidak di Tindak sebagaimana Mestinya..???", menurut salah satu Laskar yang berada di lokasi.
"Maka BAWASLU-KPU Kudu Ngejalanin Tugas nye dengan Adil, Benar dan Baik..!!! Bertindaklah.. Proseslah para Pejabat -pl - pejabat daerah yang Benar-benar telah Melanggar Aturan yang Ada..!!!", tutupnya.
Faltakini.com, Jakarta -
Ghiroh Warga Jakarta dalam membela Kebenaran memang sudah tak diragukan lagi.
Terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sudah menjalankan kewajibannya debagai Gubernur DKI dengan baik, maka Anies pun makin difukung oleh Warga Jakarta.
Maka itu harapan warga Jakarta termasuk para Jawara Betawi sesungguhnya tidak muluk-muluk. Mereka hanya meminta BAWASLU dan KPU wajib menjalankan tugasnya dengan adil, benar dan baik, disaat-saat menjelang Pilpres 2019 ini.
Karena itu mereka tidak bisa tinggal diam melihat Anies Gubernur DKI yang penuh prestasi dan sangat memperhatikan warganya, seperti mau dicari-cari kesalahannya.
Hanya karena mengacungkan dua jari saat hadir di Konferensi Nasional Partai Gerindra di Sentul, Anies pun langsung dikejar-kejar dah diperiksa Bawaslu, padahal orang semacam Ridwan Kamil dan sebagainya bebas-bebas saja mau acungkan satu jari dan sebagainya.
Agenda Aksi Bela Anies hari ini, setelah dilakukan Briefing kemudian dilanjut dengan Sholat berjamaah di Masjid yang Ada di Balaikota DKI yaitu "Masjid Fatahillah", untuk Sholat Dzuhur Berjama'ah.
Ba'da Sholat Dzuhur Orasi dari Panglima BJB 411 dengan Kemudian sambutan dari Gubernur DKI Jakarta.
Sedari awal intruksi Panglima BJB 411 adalah menghimbau kepada Semua Jawara untuk kumpul di Balaikota DKI pagi Jam 10, lalu ada brefing sejenak ke semua Koordinator Peserta yang hadir seperti FPI dan Jawara DKI.
Kemudian Peserta Aksi berjalan kaki (longmarch) ke kantor BAWASLU.
Di depan Kantor BAWASLU orasi lalu dilakukan sebagai bentuk penyampaian aspirasi Masyarakat Jakarta Kepada BAWASLU atau pun KPU agar Bertindak Obyektif dalam Penanganan Hukum.
"Yang Artinya jangan Bang Anies Saja.. Lihat para Pejabat-pejabat daerah lain yang Benar-benar Melanggar Secara Hukum mengapa Tidak di Tindak sebagaimana Mestinya..???", menurut salah satu Laskar yang berada di lokasi.
"Maka BAWASLU-KPU Kudu Ngejalanin Tugas nye dengan Adil, Benar dan Baik..!!! Bertindaklah.. Proseslah para Pejabat -pl - pejabat daerah yang Benar-benar telah Melanggar Aturan yang Ada..!!!", tutupnya.