Dihadang Malah Ngalungi Serban, Jokower Ini Sampai Terpesona Tatap Sandi

Jum'at, 15 Februari  2019

Faktakini.com, Bojonegoro - Masya Allah... Sungguh luar biasa perlakukan ramah Sandiaga Uno kepada para Penghadangnya.

Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno, menggelar kampanye di Bojonegoro, Jawa Timur, Jumat, 15 Februari 2019.

Dalam kampanye, Sandi seperti biasa, beraktivitas dengan berlari, senam, sampai sarapan, dan disambut antusias oleh ribuan warga masyarakat yang sangat antusias menyambutnya terutama kalangan Emak-Emak.

Usai sarapan, Sandi mendadak memberhentikan mobil yang ditumpanginya di Jalan Rajawali, Bojonegoro.

Ternyata Cawapres Milenial itu malah menghampiri sekelompok orang alias seucrit massa yang menyambutnya dengan membawa poster dukungan untuk capres petahana Joko Widodo.

Mereka yang berjumlah hanya 10 orang itu menyerukan nama  Capres Petahana disertai spanduk bergambar paslon 01.

Sandi pun menghampiri segelintir orang tersebut. Namun Masya Allah... Sandi, justru memberikan serban yang kemudian dikalungkan kepada pria yang memegang poster Jokowi.

Sandi juga menyalami satu persatu orang dari kelompok tersebut. Kelompok yang diduga disuruh dan dibayar itu nampak sangat terkejut dan malu dengan keramahan dan ketulusan sikap Sandi. "Terima Kasih, terima kasih," kata Sandi.

Lalu, pria baju merah yang diberi serban, mengikatkannya pemberian Sandi itu di kepalanya hanya 15 detik. Sandi pun naik ke mobil yang sudah menunggunya.

Bahkan seorang Jokower yang ikut menghadang Sandi nampak terpesona melayat ketampanan wajah dan ketinggian akhlak Sandi ini.

"Kampanye itu harus mempersatukan, bukan memecah belah, kita buat politik teletubbies, politik berpelukan. Yuk kita bikin pilpres ini pesta demokrasi yang menggembirakan," tutur Sandi.

Sebelumnya, saat menuju Soto Ayam Rajawali Bu Mar dengan berlari, para penyambut dengan poster Jokowi itu belum ada. Yang ada hanya ribuan warga Bojonegoro yang sangat antusias menyambut Sandi dan mengelu-elukan Cawapres tampan itu.

Saat lari, Sandi sempat menghentikan larinya untuk sekadar menerima ajakan swafoto dari warga yang berpapasan dengannya saat berlari.

"Terima kasih Bojonegoro. Sambutan yang luar biasa. Jumat pagi di sini berkumpul ikut senam dan berlari bersama saya," jelas Sandi.

Sumber: Viva