Masya Allah, Betapa Cinta Dan Akrabnya Fadli Zon Dengan KH Maimoen Zubair

Jum'at, 8 Februari 2019

Faktakini.com, Jakarta - Siapakah sesepuh Nahdlatul Ulama (NU) yang dicintai oleh para pendukung Prabowo - Sandi? KH Maimoen Zubair pemimpin Ponpes Al Anwar di Datang, Rembang Jawa Tengah pasti termasuk salah satunya. 

Dukungan Mbah Maimoen kepada Prabowo untuk menjadi Presiden bukan beliau lakukan kali ini saja, tetapi sudah sejak Pilpres 2014 dimana saat itu Mbah Maimoen menyerukan umat Islam untuk memilih Prabowo supaya Indonesia menjadi negeri yang Gemah Ripah Loh Jinawi. 

Saat bertemu Prabowo tahun lalu pun Mbah Maimoen dengan begitu tegas dan tanpa teks kembali mendoakan Prabowo supaya menjadi Presiden. 

Dan terakhir dalam peristiwa yang menjadi viral, Mbah Maimoen kembali mendoakan Prabowo jadi Presiden tepat di depan mata dan kepala Capres Petahana. 

Walaupun kemudian hal itu dikatakan sebagai salah ucap ini dan itu, tetapi mayoritas umat Islam tetap menganggap dan sangat yakin bahwa di dalam lubuk hati Mbah Maimoen hanya ada Prabowo di Pilpres 2019.

Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon sejak lama dikenal sangat hormat dan sayang pada Kyai kharismatik tersebut. 

Fadli pun dengan bangga memamerkan foto saat bersama Mbah Maimoen di Mekkah, Saudi Arabia dan ia sertai dengan tulisan: 

"Bersama Mbah Moen di pesantren Syekh Ahmad bin Muhammad Alawy Al Maliki, Rusaifah, Mekkah.
Saya selalu hormat pada beliau dan doa beliau untuk Bapak @prabowo mudah-mudahan diijabah. Amin."

Karena itu sungguh aneh apabila ada pihak yang berusaha memfitnah dan menyesatkan umat serta mencoba mengadu domba Fadli Zon dengan Mbah Maimoen, apalagi sampai mengorganisir sebuah aku demo, usai Fadli membacakan puisi 'Doa yang Ditukar',  yang oleh banyak pihak isi puisinya dinilai "menampar" Romahurmuzy (Romi) Ketum PBB. 

Berikut puisi Fadli Zon tersebut:

DOA YANG DITUKAR

doa sakral
seenaknya kau begal
disulam tambal
tak punya moral
agama diobral

doa sakral
kenapa kau tukar
direvisi sang bandar
dibisiki kacung makelar
skenario berantakan bubar
pertunjukan dagelan vulgar

doa yang ditukar 
bukan doa otentik
produk rezim intrik
penuh cara-cara licik
kau penguasa tengik

Ya Allah
dengarlah doa-doa kami
dari hati pasrah berserah
memohon pertolonganMu
kuatkanlah para pejuang istiqomah
di jalan amanah

Fadli Zon, Bogor, 3 Feb 2019

Menanggapi tuduhan dan fitnah yang beredar, Fadli Zon menegaskan dirinya tidak pernah mencaci maki Mbah Maimoen dengan puisi yang ia buat.

Fadli Zon menegaskan, puisi yang ia buat bukan untuk mencaci maki Mbah Maimoen, sama sekali tidak ditujukan untuk Kyai yang sangat dihormati dan dimuliakan oleh Fadli itu. 

Fadli Zon mengaku ia membuatnya untuk seseorang yang disebutnya sebagai "makelar". Apakah Romy yang dimaksud oleh Fadli Zon? Wallahu a'lam.