Menjawab Do'a Neno Warisman Di Munajat 212 Yang Gagal Dipahami Cebongers

Ahad, 24 Februari 2019

Faktakini.com

MENJAWAB POLEMIK DO'A NENO WARISMAN

Dear Temans...

Begitu banyak komentar sumir yg ditujukan pada Bunda Neno terkait do'a yg beliau panjatkan saat menghadiri acara Munajat 212 kemarin malam.

Prihatin memang. Dewasa ini Orang2 Kafir bersekutu dengan orang2 bodoh. Bersama-sama Mengkhianati batas batas toleransi yang mereka agung-agungkan.

Entah toleransi macam apa yg sebenarnya mereka inginkan. Karena Mengomentari ajaran Agama yg tak diyakini, adalah sebuah Kebodohan dan Ke-kurangajaran hakiki.

***

Agar supaya polemik soal "Do'a Neno" ini berhenti, berikut saya sajikan pondasi hukum, dimana 14 Abad lalu,, Do'a yg sama pernah dipanjatkan...

***

Do'a Rasulullah saat perang badar.

Dari Umar Ibnu Khaththab radhiyallahu ‘anhu dia berkata, “Ketika Perang Badar, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melihat kepada kaum musyrikin dan mereka berjumlah seribu orang sedangkan para sahabatnya berjumlah tiga ratus sembilan belas orang, lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menghadap ke kiblat, mengangkat tangan berdo’a kepada Rabbnya:

اللَّهُمَّ أَنْجِزْ لِي مَا وَعَدْتَنِي اللَّهُمَّ آتِ مَا وَعَدْتَنِي اللَّهُمَّ إِنْ تُهْلِكْ هَذِهِ الْعِصَابَةَ مِنْ أَهْلِ الْإِسْلَامِ لَا تُعْبَدْ فِي الْأَرْضِ

“Ya Allah, penuhilah bagiku apa yang telah Engkau janjikan kepadaku, ya Allah, datangkanlah apa yang telah engkau janjikan kepadaku, ya Allah, jika Engkau hancurkan kelompok Ahlul Islam, Engkau TIDAK AKAN DISEMBAH di muka bumi ini.”

Maka  Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam terus berdo’a kepada Rabbnya dengan mengangkat kedua tangan menghadap kiblat, sampai terjatuh selendangnya dari kedua bahunya, maka datanglah Abu Bakar radhiyallahu ‘anhu dan mengambil selendangnya serta memasangkan kembali di atas pundaknya dan menguatkan di belakangnya sambil berkata,

"Wahai Nabi Allah, cukuplah permohonanmu kepada Rabbmu, sesungguhnya Dia akan memenuhi bagimu apa-apa yang telah dijanjikan kepadamu.”

Dari situ, maka turunlah ayat :

إِذْ تَسْتَغِيثُونَ رَبَّكُمْ فَاسْتَجَابَ لَكُمْ أَنِّي مُمِدُّكُمْ بِأَلْفٍ مِنَ الْمَلائِكَةِ مُرْدِفِينَ

“(Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Rabbmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu: “Sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut.” (QS. al-Anfal/8: 9).

Maka Allah mendatangkan bala bantuannya, yaitu para malaikat. (HR. Muslim).

Dan, Perang pun dimenangkan... !

Shallu 'ala Muhammad.

***

Bagaimana Kawan,, Paham... ?
Atau malah Kaget dan Heran... ???

end.

- Hizbullah Ivan -