Tegas! Ustadz Abdul Somad Semprot Menkominfo Terkait Ucapan Yang Gaji Kamu Siapa

Senin, 4 Februari 2019 

Faktakini.com, Jakarta - Ustadz Abdul Somad (UAS) tidak bisa tinggal diam menyikapi penyampaian pesan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, saat mengintimidasi seorang ibu yang merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Menyikapi hal itu, UAS yang taat komando Habib Rizieq dan mendukung Prabowo - Sandi paslon pilihan Ijtima' Ulama ini tidak bisa menerima keangkuhan dan kesombongan yang dipertontonkan Rudiantara tersebut.

Sejumlah pihak memang bereaksi setelah video yang gaji kamu siapa menjadi viral.

Tagar YangGajiKamuSiapa pun merajai trending topic bahkan sampai mendunia.

Apa yang telah disampaikan Rudiantara pun memicu reaksi negatif.

Apalagi situasi yang melanda kubu Joko Widodo juga dinilai tidak kondusif setelah sejumlah tokoh oposisi dipenjarakan misalnya dialami oleh Ahmad Dhani Prasetyo yang dipenjara hanya karena pendapatnya di Twitter tentang kaum pembela penista agama.

Apa yang disampaikan Rudiantara semakin memanaskan suhu politik menjelang Pilpres 2019.

Bahkan, Ustadz Abdul Somad ikut bereaksi keras. Beliau akhirnya menyemprot alias mengkritik keras Menkominfo Rudiantara. 

Berikut tanggapan Ustadz Abdul Somad atas pernyataan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara dengan suara yang meninggi:

Duit itu datang dari siapa?

Siapa yang bayar gajimu?
Allah!
Bumi punya Allah
Langit punya Allah
Lillahinasti samawati wama fil Ardh, semua yang di Bumi, semua yang di Langit punya Allah.
Karena itu, jangan sombong, jangan angkuh, betul?
Ini ustadz marah?
Ndak!
Agak pedas masakan kita, bangkit suara ini.
Masya Allah, tabarakallah

Sebelum ini, USTAZ Abdul Somad atau UAS mengunggah panduan atau kriteria dalam memilih pemimpin atau imam.

Melalui akun media sosial atau medsosnya, Ustaz Abdul Somad mengunggah tiga atau 3 kriteria menjadi imam.

Kriteria menjadi imam atau pemimpin yang diunggah di akun instagram Ustaz Abdul Somad dikutip dari sebuah kitab yang ditulis Jawahir Al Iklil.

Dari tiga kriteria menjadi pemimpin itu, salah satu di antaranya adalah penampilannya yang ganteng.

Di samping itu, kriteria lainnya adalah ahlaqnya yang baik serta lebih bagus pakaiannya.
Secara berurutan, kriteria pemimpin atau menjadi imam seperti dibagikan tautannya oleh akun UAS adalah sebagai berikut:
1. Lebih tua.
2. Lebih baik nasabnya.
3. Lebih ganteng.
4. Lebih berahlaq.

5. Lebih bagus pakaiannya.
@ustadzabdulsomad
وقال المالكية : يقدم بعد الاسن الاشرف نسبا ثم الاحسن صورة ثم الاحسن اخلاقا ثم الاحسن ثوبا
من كتاب جواهر الاكليل جزء ١ صفحة ٨٣
Menurut Mazhab Maliki: Yang lebih tua lebih dikedepankan jadi imam, kemudian yang lebih baik nasabnya.
Kemudian yang lebih ganteng, kemudian yang lebih berakhlaq, kemudian yang lebih bagus pakaiannya. (Sumber: Kitab Jawahir al-Iklil, Juz 1, hal. 83)

Seperti diketahui Pemilihan Umum Presiden atau Pilpres 2019 akan diikuti oleh dua pasangan Calon Presiden atau Capres dan Calon Wakil Presiden atau Cawapres.
Dua pasangan

Capres-Cawapres pada Pilpres 2019 adalah Paslon Petahana serta Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno.

 Prabowo-Sandi memperoleh nomor urut 02.

Prabowo-Sandi diusung oleh Partai Gerindra, PKS, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Demokrat.

Pilpres 2019 akan dilaksanakan pada 17 April 2019 bersamaan dengan pemilihan anggota legislatif atau pileg.

Foto: Keakraban Ustadz Abdul Somad dengan Sandiaga Uno 

Sumber: Tribunnews