BPN: Ingat! Lembaga Survei Yang Menangkan 01 Juga Bilang Anies Gugur Di Putaran 1 Pilgub DKI

Senin, 11 Maret 2019

Faktakini.com, Jakarta - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ( BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak mengungkapkan saat ini masyarakat sudah tak lagi mempercayai hasil survei elektabilitas terkait pilpres yang dirilis sejumlah lembaga.

Hal itu disampaikannya saat dimintai tanggapannya terkait hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin lebih tinggi ketimbang pasangan Prabowo - Sandiaga.

"Publik sudah tidak percaya dengan model-model begitu. Publik kita literasi demokrasinya sudah sangat tinggi, termasuk literasi terkait dengan trik dan intrik lembaga survei dengan 'tugas-tugasnya'" ujar Dahnil saat dihubungi, Senin (11/3/2019).

Dahnil mengatakan, sejumlah lembaga survei tertentu tengah melakukan trik seperti yang dilakukan pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Saat itu, kata dia, lembaga survei memprediksi calon Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menang dan rivalnya, Anies Baswedan, tersingkir pada putaran pertama.

Namun, hasil Pilkada menunjukkan hasil yang berbeda dan tak sesuai dengan prediksi lembaga survei.

"Lembaga survei tertentu sedang melakukan 'tugasnya' sama seperti ketika kasus Pilkada DKI, ramai-ramai bilang Ahok menang, Anies akan gugur di putaran pertama," kata Dahnil.

Sebelumnya, hasil survei LSI Denny JA dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) memenangkan paslon 01. Patut diingat LSI saat Pilgub DKI 2017 mengklaim paslon Anies - Sandi akan gugur dan tersingkir di putaran pertama.

Sumber: Kompas