Panitia: Kami Hanya Minta Tiffani Cairkan Suasana, Lalu Ia Bercanda "Ngelamar Sandi"

Kamis, 28 Maret 2019

Faktakini.com, Jakarta - Panitia sekaligus Korda OK OCE Prasasti Yogyakarta, Endar Budi Setyono, membantah keras hoax yang dilontarkan oleh pendukung dan buzzer paslon petahana bahwa Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi merekayasa pertanyaan dari seorang model dari Yogyakarta, Vincentia Tiffani kepada Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno beberapa waktu lalu.

Menanggapi video klarifikasi Tiffani atau Fani, Koordinator Daerah (Korda) OK OCE Prasasti Yogyakarta, Endar Budi Setyono membenarkan pihaknya memang meminta Fani untuk meramaikan acara tersebut. Kehadiran Fani pun disebut Endar untuk mencairkan suasana diskusi.

"Intinya kan hanya untuk mencairkan suasana saja. Bukan untuk politik-politikan. Hanya untuk mencairkan suasana agar ramai saja. Tidak ada indikasi apa-apa," ujar Endar saat dihubungi, Rabu 27 Maret 2019.

Endar membantah jika panitia meminta Fani untuk mengajak nikah Sandiaga dan siap menjadi istri keduanya. Menurut Endar, panitia hanya meminta kepada Fani untuk mencairkan suasana.

Ajakan menikah serta siap jadi istri kedua Sandiaga, disebut Endar merupakan inisiatif dari Fani sendiri.

"Itu hanya spontan saja (dari Fani). Bukan dari panitia. Cuma untuk mencairkan saja terserah mencairkannya seperti apa," papar Endar.

Endar berharap agar masalah ajakan Fani menikah kepada Sandiaga ini agar tidak perlu digoreng terus menerus.

Endar pun mengaku apa yang telah terjadi tak ada kaitannya dengan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno.

“Sama sekali tidak ada (sangkut pautnya dengan BPN). Kita hanya OK OCE Prasasti. Jangan digoreng-goreng. Kalau digoreng tidak ada habisnya,” lanjut Endar.

Sebelumnya  Tiffani memberikan pernyataan bahwa ia sekadar dimintai tolong oleh panitia untuk membuat suasana acara peluncuran OK OCE di Yogyakarta menjadi lebih segar, sehingga melontarkan pertanyaan yang sebenarnya candaan.

"Saya diminta tolong sebagai perwakilan milenial, untuk bertanya kepada Bapak Sandiaga Uno. Saya mengikuti rangkaian seminar, dan panitia pun meminta saya tolong, untuk menghidupi suasana dari seminar tersebut," ujar Tiffani dalam video klarifikasi di akun Instagram-nya, @vincentiatiffani, diakses pada Rabu, 27 Maret 2019.

Tiffani menyampaikan, ia sendiri menghadiri pelatihan dalam kapasitasnya sebagai model dari produk bulu mata yang diproduksi UMKM di Yogyakarta.

Pertanyaan tentang kesediaan Sandi untuk menjadikannya istri kedua dilontarkan karena secara pribadi, Tiffani adalah orang yang senang bergurau.

"Kebetulan juga saya adalah orang media, saya pernah ngemsi, saya penyiar radio juga. Makanya saya, kalau orang-orang, teman-teman, yang tahu saya, pasti tahu saya suka becandaan orangnya," ujar Tiffani.

Tiffani sendiri jelas menyadari bahwa Sandiaga sudah memiliki istri yaitu Nur Asia. Sehingga semua orang yang hadir saat itu pun sudah tau bahwa pertanyaan Tiffani itu tentu hanya bercanda saja.

Tiffani menegaskan, pemberitaan media, juga video yang viral dari peristiwa itu, mengesankan ia memang ingin dimadu oleh Sandi. Tiffani mengeluh hal itu akhirnya banyak mengganggu kehidupannya.

"Itu mengganggu karier, kuliah, aktivitas saya, pekerjaan saya," ujar Tiffani.

Tiffani menekankan, secara pribadi, ia memang memiliki kekaguman terhadap Sandi. Namun, pertanyaannya kepada Sandi tentang kesediaannya untuk menjadikan dirinya istri kedua hanya candaan.

"Kuliah saya masih panjang, karier saya masih panjang. Jadi tidak mungkin di usia seperti ini pun, saya sudah ingin menikah," ujar Tiffani.

BPN Prabowo Subianto - Sandiaga Uno pun memuji  ide segar panitia untuk membuat suasana hidup.

"Bila panitia memang benar yang berinisiatif, saya apresiasi sekali. Itu bercandaan yang lucu banget loh. Nggak mudah meyakinkan orang buat bikin bercandaan kayak gitu," kata juru bicara BPN Faldo Maldini kepada wartawan, Rabu (27/3/2019).

Menurut Faldo, tidak mudah membuat orang percaya pada gurauan. Karena itu, dia mengaku heran atas pihak yang marah kepada Sandi. Faldo mengatakan Sandi pun tak menanggapi serius lamaran itu.

"Kami bercanda juga kok. Kalau serius, malah bahaya. Bayangkan kalau Bang Sandi anggap serius atau Mbak Tifani anggap serius, bisa-bisa banyak yang sakit hati. Yang penting kan warga semuanya gembira," ujarnya.

Faldo pun santai saja apabila muncul tudingan dan fitnah bahwa Sandiaga Cawapres Generasi Muda itu merekayasa.

Menurut dia, yang penting warga mengikuti kampanye dengan ceria.

"Kampanyelah dengan ceria. Lepas rekayasa atau tidak, warga ceria semuanya. Jangan malah kampanye curhat ngaku diam, curhat mau kelahi, atau curhat akan lawan warga sendiri, padahal punya kekuasaan, tapi psikologisnya kayak orang lemah," sebut Faldo.

"Saya curiga penguasa hari ini memang lemah, tidak bisa lepas dari intervensi orang kuat sekelilingnya. Yang jelas, Pak Prabowo tidak akan begitu kalau memimpin," imbuh dia.

Foto: Tiffani

Posting Komentar untuk "Panitia: Kami Hanya Minta Tiffani Cairkan Suasana, Lalu Ia Bercanda "Ngelamar Sandi" "