Ribuan Massa Kampanye Akbar Prabowo - Sandi Besok Pagi Sudah Tiba Di GBK Malam Ini

Sabtu, 6 April 2019

Faktakini.com, Jakarta - Ribuan massa saat ini, Sabtu 6 April 2019 sekitar jam 7 malam sudah mulai berdatangan di area Stadion GBK Senayan, Jakarta Pusat.

Banyak diantara mereka berada di luar area GBK, dan lainnya sudah menempati hotel-hotel di sekitar area GBK. Sementara ratusan ribu dan jutaan massa lainnya diperkirakan akan tiba di GBK pada menjelang Shubuh dan pagi hari.

Kedatangan mereka adalah untuk mengikuti kampanye akbar Prabowo - Sandi di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada besok pagi Ahad 7 April 2019 mendatang.

Untuk mengamankan jalannya kampanye akbar tersebut, Polda Metro Jaya sampaI Rabu (3/4/2019), masih menghitung kebutuhan jumlah personel pengamanan yang dibutuhkan dan akan dikerahkan ke lapangan mengawal massa yang berkampanye.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Warta Kota, Rabu (3/4/2019) menyebut rencana kampanye akbar pada Minggu 7 April 2019 tersebut masih dibahas.

"Masih dibahas dan direncanakan berapa jumlah personel yang dibutuhkan untuk pengamanan kampanye akbar paslo di GBK," kata Argo Yuwono.

Menurut Argo Yuwono, personel yang diturunkan dipastikan adalah personel gabungan dari Polri, TNi, dan petugas Pemprov DKI.

"Jadi perencanaan masih kami lakukan," kata Argo Yuwono.

Argo Yuwono mengatakan perencanaan pengamann masih dibahas pihaknya bersama sejumlah pihak terkait. Yakni KPU, Tim kampanye paslon, TNI, Pemprov DKI dan lainnya.

Perencanaan ini kata Argo Yuwono juga membahas sistem pengamanan yang akan dilakukan. "Dari sana akan diketahui jumlah personel yang dibutuhkan," kata Argo Yuwono.

Diawali shalat Subuh

Sementara itu, Ketua Sekretariat Nasional Prabowo-Sandi, Muhammad Taufik, mengatakan kampanye akbar calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu 7 April 2019 akan diawali dengan sholat Shubuh berjamaah dan zikir di GBK.

"Untuk nonmuslim diundang jam 07.00 WIB ketika dimulai masuk tribun,” kata Taufik.

Ia menjelaskan massa peserta kampanye akan bergerak ke GBK dari Jalan M.H. Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan M.T. Haryono, dan Jalan Sisingamangaraja.

Untuk itu, katanya posko-posko makanan akan disiagakan di sepanjang jalan serupa saat Aksi Bela Islam (212) maupun reuni-reuninya.

Taufik meyakini masyarakat Ibu Kota dan sekitarnya akan meramaikan kampanye akbar 7 April yang bertepatan dengan hari Minggu tersebut.

Menurut dia, Prabowo-Sandi semakin mendapat simpati dari rakyat Indonesia menyusul performa jagoannya dalam debat Pilpres 2019.

“Sehingga tanggal 17 April Pak Prabowo menang dan jadi presiden,” kata Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta tersebut.

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya (PMJ) tengah membahas untuk menyiapkan rekayasa lalu lintas saat digelarnya kampanye akbar calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno yang direncanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Minggu 7 April 2019 mendatang.

"Masih kami bahas dan kami siapkan seperti apa rekayasa lalinnya," kata Direktur Lalu Lintas PMJ, Kombes Yusuf, kepada Warta Kota, Rabu (3/4/2019).

Pembahasan rekayasa lalin kata dia dilakukan terutama berkordinasi dengan panitia tim kampanye paslon.

Sehingga katanya sedapat mungkin saat kampanye akbar digelar, kepadatan arus lalu lintas bisa ditekan.

Sementara untuk mengamankan jalannya acara tersebut, Polda Metro Jaya sampaI Rabu (3/4/2019), juga masih menghitung kebutuhan jumlah personel pengamanan yang dibutuhkan guna dikerahkan ke lapangan mengawal massa yang berkampanye.

Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, kepada Warta Kota, Rabu (3/4/2019).

"Masih dibahas dan direncanakan berapa jumlah personel yang dibutuhkan untuk pengamanan kampanye akbar paslo di GBK," kata Argo Yuwono.

Menurut Argo Yuwono, personel yang diturunkan dipastikan adalah personel gabungan dari Polri, TNi, dan petugas Pemprov DKI.

"Jadi perencanaan masih kami lakukan," kata Argo Yuwono.

Argo Yuwono mengatakan perencanaan pengamann masih dibahas pihaknya bersama sejumlah pihak terkait. Yakni KPU, Tim kampanye paslon, TNI, Pemprov DKI dan lainnya.

Perencanaan ini kata Argo Yuwono juga membahas sistem pengamanan yang akan dilakukan. "Dari sana akan diketahui jumlah personel yang dibutuhkan," kata Argo.