Tepis Fitnah, Kyai Cholil: Sering Sholat Bareng, Saya Bersumpah Islam Prabowo Jelas!
Ahad, 7 April 2019
Faktakini.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia, KH Cholil Ridwan, berorasi di kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dalam pidatonya, dia bersumpah keislaman Prabowo jelas.
Hal ini disampaikan Cholil demi untuk menepis fitnah yang kerap dilontarkan pihak anti Prabowo - Sandi.
Kyai Cholil mengungkapkan kerap melihat Prabowo sholat berjamaah, termasuk saat mendampingi Prabowo berkampanye.
"Saya Cholil Ridwan, dua periode menjadi Ketua MUI pusat, dua periode menjadi Ketua Badan Kerjasama Pondok Pesantren Indonesia, dua periode menjadi pimpinan umum Pesantren Husayain. Menyaksikan kalau ada orang yang mengatakan Islamnya Prabowo tidak jelas, maka saya bersaksi, saya bersumpah Prabowo pernah bersama saya 15 hari perjalanan di Timur-Tengah," ujar Cholil di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (7/4/2019).
"Saya banyak sholat subuh ke masjid, dia keluar dari hotel, saya bangunkan sholat jamaah subuh di masjid. Maka Islam Prabowo adalah Islam yang sangat jelas," lanjutnya.
Ia pun meminta agar masyarakat tidak ragu memilih Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Menurut eks Ketua MUI Pusat itu, Pilpres 2019 ibarat panggilan Allah untuk meraih kemenangan.
"Kalau azan ada 'Hayya 'alash sholah' memanggil kita ke masjid untuk salat di dalam masjid, tapi 'Hayya 'alal falah' memanggil kita untuk merebut Al Falah (kemenangan) di luar masjid, ada azan lima tahun sekali," sebut Kyai Cholil.
"'Hayya 'alal falah' lima tahun sekali, Allah memanggil umat Islam untuk tanggal 17 April 2019 datang ke TPS untuk menjawab panggilan Allah, ngerebut Al Falah, agar Prabowo-Sandi menjadi presiden. Kita tusuk Prabowo dan Sandi di kotak suara karena Allah SWT. Setuju?" kata dia.
Foto: KH Cholil Ridwan di tengah lautan ratusan ribu pendukung Prabowo - Sandi di dalam Stadion GBK, Ahad 7 April 2019
Sumber: Detik
Faktakini.com, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Da'wah Islamiyah Indonesia, KH Cholil Ridwan, berorasi di kampanye akbar Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Dalam pidatonya, dia bersumpah keislaman Prabowo jelas.
Hal ini disampaikan Cholil demi untuk menepis fitnah yang kerap dilontarkan pihak anti Prabowo - Sandi.
Kyai Cholil mengungkapkan kerap melihat Prabowo sholat berjamaah, termasuk saat mendampingi Prabowo berkampanye.
"Saya Cholil Ridwan, dua periode menjadi Ketua MUI pusat, dua periode menjadi Ketua Badan Kerjasama Pondok Pesantren Indonesia, dua periode menjadi pimpinan umum Pesantren Husayain. Menyaksikan kalau ada orang yang mengatakan Islamnya Prabowo tidak jelas, maka saya bersaksi, saya bersumpah Prabowo pernah bersama saya 15 hari perjalanan di Timur-Tengah," ujar Cholil di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (7/4/2019).
"Saya banyak sholat subuh ke masjid, dia keluar dari hotel, saya bangunkan sholat jamaah subuh di masjid. Maka Islam Prabowo adalah Islam yang sangat jelas," lanjutnya.
Ia pun meminta agar masyarakat tidak ragu memilih Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Menurut eks Ketua MUI Pusat itu, Pilpres 2019 ibarat panggilan Allah untuk meraih kemenangan.
"Kalau azan ada 'Hayya 'alash sholah' memanggil kita ke masjid untuk salat di dalam masjid, tapi 'Hayya 'alal falah' memanggil kita untuk merebut Al Falah (kemenangan) di luar masjid, ada azan lima tahun sekali," sebut Kyai Cholil.
"'Hayya 'alal falah' lima tahun sekali, Allah memanggil umat Islam untuk tanggal 17 April 2019 datang ke TPS untuk menjawab panggilan Allah, ngerebut Al Falah, agar Prabowo-Sandi menjadi presiden. Kita tusuk Prabowo dan Sandi di kotak suara karena Allah SWT. Setuju?" kata dia.
Foto: KH Cholil Ridwan di tengah lautan ratusan ribu pendukung Prabowo - Sandi di dalam Stadion GBK, Ahad 7 April 2019
Sumber: Detik