Umat Lintas Agama Hadir Kampanye Di GBK, Gerindra: Bukti Prabowo Tak Pro Khilafah

Selasa, 9 Maret 2019

Faktakini.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Gerindra Fary Djemi Francis menilai acara kampanye akbar, di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (7/4) bukti bahwa capres-cawapresnya yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno tidak pro terhadap khilafah.

Sebab, kata dia, acara itu dihadiri oleh banyak warga dengan agama yang berbeda.

"Ada ribuan umat Kristiani yang hadir di sana. Ada doa lintas agama di sana. Mulai dari Islam, Kristen, Katholik, Hindu dan Budha.

Mereka sama-sama memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar Indonesia dijadikan negara damai, adil dan makmur di bawah kepemimpinan Prabowo-Sandi," kata Fary dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/4).

"Pemandangan tersebut sekaligus membantah tudingan tentang isu khilafah yang sering difitnahkan kepada Prabowo-Sandi," sambungnya.

Fary mengklaim kampanye kemarin adalah rekor kampanye politik terbesar sepanjang sejarah di Indonesia.

Kampanye itu, lanjutnya juga merepresentasikan Pancasila dengan keragamannya.

"Selama ini berita yang muncul hanya tentang Salat Subuh berjemaah dan ceramah dari para ulama. Seolah kampanye Prabowo-Sandi menggunakan politik identitas dan hanya terbuka untuk keyakinan tertentu saja," ungkapnya.

Foto: Umat lintas agama hadiri Kampanye Akbar Prabowo - Sandi di Stadion GBK, Ahad (7/4/2019)

Sumber: Merdeka