Agus Maksum Saksi Prabowo Di MK Menuai Pujian Deras Karena Tampil Gemilang Walau Dicecar
Rabu, 19 Juni 2019
Faktakini.net, Jakarta - Dalam sidang Sengketa, Pilpres 2019 yang berlangsung pada hari ini, Rabu (19/6/2019), sosok Agus Muhammad Maksum jadi sorotan kamera dan menuai pujian deras masyarakat.
Sebabnya karena Agus walau sudah dicecar habis-habisan oleh KPU dan pihak terkait lainnya, tetap kokoh bagaikan batu karang, tidak bergeser sedikitpun dan tetap menjawab dengan lugas apapun pertanyaan yang dilontarkan oleh lawan-lawannya.
Selama sekitar 3 jam, dia yang mengenakan peci warna hitam memberikan kesaksian yang mengundang decak kagum masyarakat, sehingga akhirnya menjadi semakin yakin bahwa indikasi berbagai kecurangan itu memang benar terjadi.
Sejumlah keterangan Agus Muhammad Maksum pun jadi materi pemberitaan media massa Tanah Air yang mayoritas memuji kecerdasan dan ketegasannya.
Di twitnya, penyanyi terkenal Francois Mohede menulis, "Agus Maksum digeber pertanyaaan di Sidang MK sebagai Saksi pertama hampir 3 jam...
AM kayak Google, ditanya apa aja, dia bisa jawab detail bahkan terlalu detail, malah sering juga menyanggah"
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno memaparkan dugaan temuan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tidak wajar. Jumlahnya disebut mencapai 17,5 juta.
"Kami sejak Desember itu sudah datang kepada KPU untuk mendiskusikan dan menginformasikan DPT-DPT invalid. Kami diskusikan hingga Maret tidak ada titik temu dan membuat laporan resmi DPT tidak wajar 17,5 juta, tanggal lahir sama, KK manipulatif," ujar saksi Prabowo, Agus Maksum, bersaksi dalam sidang lanjutan gugatan hasil Pilpres 2019 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2019).
Menurut Agus, KPU tetap berkukuh data yang dimiliki terkait DPT berasal dari pengecekan di lapangan. Pihak Prabowo, menurut Agus, mengecek langsung data-data yang dinilai invalid.
"Kami menemukan DPT tidak ada KK-nya, KPU mengatakan itu hasil pendataan di lapangan. Kami lakukan pengecekan di lapangan mengecek di Dukcapil ternyata tidak benar, ternyata orang itu punya KK," sambungnya.
Namun KPU, menurut Agus Maksum, tetap bertahan soal data yang dimiliki meski berbeda dengan data yang dicek.
"Respons KPU pada waktu itu bertahan bahwa itu data lapangan," sebutnya.
Dalam permohonan gugatan Pilpres 2019, tim hukum Prabowo dalam dalil permohonan menyebut dugaan Daftar Pemilih Tetap tidak masuk akal berjumlah 17,5 juta.
Sosok Agus Muhammad Maksum mungkin masih asing bagi sebagian kalangan sebab tak begitu sering menghiasi media massa.
Siapa dia sebenarnya?
Agus Muhammad Maksum adalah Direktur IT (Information and Techology) BPN Prabowo-Sandi.
Berdasarkan data diperoleh dari situs jejaring profesional, Agus Muhammad Maksum atau Agus Maksum saat ini adalah CEO dan pendiri marketplace produk UKM, Lanjar.com (PT Lanjar Gemilang Semesta).
Juga pendiri Bioactivisnetwork dan anggota senior Asian Brain.
Lalu, pada bio akunnya pada Facebook, Agus Muhammad Maksum adalah President Club IPC Pearl Elite at Morinda.
Agus Muhammad Maksum yang berasal dari Boyolali, Jawa Tengah, pernah menempuh pendidikan pada Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Jurusan Fisika.
Dia alumnus SMA Negeri 5 Surakarta.
Sumber: wartakota.com