Hormati Syiar Islam, Anies Tak Larang Warga Takbiran Keliling Pada Malam Lebaran
Senin, 3 Juni 2019
Faktakini.net, Jakarta - Berbeda dengan si Ahok penista agama Islam, Gubernur DKI Jakarta 2017 - 2022 Anies Baswedan tidak akan melarang warga khususnya umat Islam untuk melakukan takbiran keliling Jakarta pada malam lebaran.
Namun Anies memberikan catatan, warga yang melakukan takbiran keliling bisa berkoordinasi dengan lurah setempat.
"Jadi yang mau mengadakan takbiran keliling koordinasi dengan lurah, nanti kami bantu kawal dengan Dishub, sehingga tertib dan rapih," ujarnya di Puskesmas Kalideres, Jakarta, Senin (3/6).
Anies juga mengatakan nantinya rute takbiran akan ditentukan oleh Dinas Perhubungan agar tertib dan rapi. Dijelaskan Anies bahwa takbiran itu adalah kegiatan turun temurun yang dilakukan masyarakat Indonesia.
Karena itu, ia menegaskan tidak ada alasan bagi pemerintah untuk melarang hal tersebut.
"Intinya bagaimana kegiatan takbiran yang secara tradisional memang memiliki tradisi untuk berkeliling. Dulu berkeliling kampung bawa obor, sekarang berkeliling menggunakan kendaraan," imbuh dia.
Terakhir, Anies meminta agar warga juga menjaga ketertiban selama melakukan takbiran keliling. Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan kegiatan yang berisiko kecelakaan.
"Yang utama adalah keselamatan, jangan melakukan hal yang berisiko pada keselamatan baik takbiran keliling maupun naik motor, naik mobil yang berisiko pada kecelakaan," tuturnya.
Malam ini pemerintah akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan tanggal lebaran. Sidang Isbat dilakukan di Kementerian Agama bersama para ahli malam ini.
Foto: Gubernur DKI Jakarta Haji Anies Baswedan
Sumber: cnnindonesia.com
Faktakini.net, Jakarta - Berbeda dengan si Ahok penista agama Islam, Gubernur DKI Jakarta 2017 - 2022 Anies Baswedan tidak akan melarang warga khususnya umat Islam untuk melakukan takbiran keliling Jakarta pada malam lebaran.
Namun Anies memberikan catatan, warga yang melakukan takbiran keliling bisa berkoordinasi dengan lurah setempat.
"Jadi yang mau mengadakan takbiran keliling koordinasi dengan lurah, nanti kami bantu kawal dengan Dishub, sehingga tertib dan rapih," ujarnya di Puskesmas Kalideres, Jakarta, Senin (3/6).
Anies juga mengatakan nantinya rute takbiran akan ditentukan oleh Dinas Perhubungan agar tertib dan rapi. Dijelaskan Anies bahwa takbiran itu adalah kegiatan turun temurun yang dilakukan masyarakat Indonesia.
Karena itu, ia menegaskan tidak ada alasan bagi pemerintah untuk melarang hal tersebut.
"Intinya bagaimana kegiatan takbiran yang secara tradisional memang memiliki tradisi untuk berkeliling. Dulu berkeliling kampung bawa obor, sekarang berkeliling menggunakan kendaraan," imbuh dia.
Terakhir, Anies meminta agar warga juga menjaga ketertiban selama melakukan takbiran keliling. Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak melakukan kegiatan yang berisiko kecelakaan.
"Yang utama adalah keselamatan, jangan melakukan hal yang berisiko pada keselamatan baik takbiran keliling maupun naik motor, naik mobil yang berisiko pada kecelakaan," tuturnya.
Malam ini pemerintah akan menggelar Sidang Isbat untuk menentukan tanggal lebaran. Sidang Isbat dilakukan di Kementerian Agama bersama para ahli malam ini.
Foto: Gubernur DKI Jakarta Haji Anies Baswedan
Sumber: cnnindonesia.com