Milad FPI Ke-21, Anies: Bila Ada Bencana Alam Dan Kebakaran, FPI Yang Awal Membantu!


Sabtu, 24 Agustus 2019

Faktakini.net, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Haji Anies Rasyid Baswedan, hadir pada Milad atau hari kelahiran Front Pembela Islam (FPI) yang ke-21, yang dipusatkan di Stadion Rawa Badak, Jalan Alur Laut, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (24/8/2019).

Dalam acara-acara Milad FPI sebelumnya, Gubernur santun penuh prestasi ini juga kerap hadir.

Seperti beberapa tahun terakhir, acara Milad FPI kembali dimulai dengan Sholat Tahajjud dan Sholat Shubuh berjamaah mulai pukul 03.30 WIB. Setelah Sholat Shubuh, barulah Anies mendapat kesempatan untuk memberikan kata sambutan.

Anies memulai sambutannya dengan mengucap salam, lalu mendoakan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab supaya panjang umur, sehat wal afiat dan diberikan kekuatan dalam masa-masa perjuangannya.

Anies memgatakan bahwa Shubuh ini adalah Shubuh yang penuh berkah. Dan meminta kita mensyukuri 21 tahun FPI yang telah banyak memberikan manfaat bagi bangsa Indonesia.

"Perjuangan masih sangat banyak, 21 tahun FPI masih pendek, masih ada dekade-dekade FPI masih akan banyak memberikan manfaat", ujar Anies.

Anies mengatakan tantangannya besar tapi bukan berat, bila diiringi dengan doa dari semua dan ridho Allah SWT, maka yang berat akan terasa ringan.

Anies mengatakan di Jakarta satu per satu keadilan telah dituntaskan. Pemprov DKI tahun ini merayakan HUT RI bukan di Tugu Monas tapi di kawasan reklamasi, Anies mengungkapkan alasannya.

“HUT RI kali ini dilakukan di reklamasi, itu untuk mengirimkan pesan kepada mereka, bahwa ini tanah kita, ini air kita, ini tanah air kita, itu semua dilakukan untuk menegaskan kepada seluruh Indonesia bahwa di Jakarta tidak ada lagi jual beli kedaulatan, artinya kita berhadapan dengan mereka yang kepentingannya terganggu,” kata Anies.

Bila kita niatkan ini semua sebagai bagian dr perjuangan insya Allah akan diberikan jalan.

Insyaallah kita yakini seperti masa awal pendirian negeri ini, kalau kita niatkan untuk perjuangan maka insyaallah akan selalu ada jalan. Dan tantangannya juga tidak sedikit, tetapi kita akan hadapi, kita akan tunjukkan bahwa di kota ini akan ada keadilan,”

Anies kemudian mengungkapkan baru saja ada keputusan dari MA yang mencabut keputusan Gubernur tentang bolehnya pedagang kecil berjualan di pinggir jalan. Anies yang selalu ini dikenal pro rakyat kecil mengaku kecewa.

Anies mengkritisi pelanggaran oleh orang kecil selalu dihukum, sementara pelanggaran yang dilakukan oleh orang besar karena keserakahan didiamkan.

"Melarang pedagang kecil itu sangat tidak adil!", tegas Anies.

Anies mengatakan bahwa saat ini beruntung ada sosial media yang mengabarkan dimana ada bencana alam selalu ada FPI yang membantu. Itu tidak ada di berita (ditutup-tutupi) tapi untunglah masih ada media sosial.

“Ke depan makin hari makin terlihat, di sosial media, begitu ada bencana alam, yang awal datang adalah FPI. (Bila) di Jakarta ada kebakaran, yang muncul pertama kali adalah rombongan FPI, jadi sosial media membuat kita melihat fakta yang sebenarnya,” ujar Anies.

Anies meminta agar kegiatan mulia FPI itu terus dilakukan dan dimasa-masa berikutnya tunjukkan bahwa kehadiran FPI menjadi perekat persatuan di umat dan bangsa ini.

Anies kemudian mengatakan ia akan selalu tegas terhadap pelanggaran khususnya kemaksiatan di ibu kota. Ia minta apabila ada prostitusi agar dilaporkan kepadanya, karena pasti akan ia tutup.

"Setiap ada pelanggaran misalnya tempat-tempat prostitusi, laporkan kepada kami, maka akan akan tutup. Penegakan hukum ada pada kami yang berseragam tetapi semangat amar ma'ruf nahi munkar ada di semua orang,” ujar Anies.

Anies lalu mendoakan insya Allah ke depan FPI makin sukses, makin berkembang dan terasa keberadaannya. “Kita doakan juga imam besar kita (Habib Rizieq Shihab) supaya diberikan kesehatan dan kemudahan dalam setiap urusannya,” ujarnya.

Anies juga minta didoakan supaya diberikan kemudahan dan selalu istiqomah dalam menjalankan amanah kepemimpinannya.

Foto: Anies Baswedan saat memberikan sambutan di Milad FPI ke-21 di Stadion Rawa Badak Jakut, Sabtu (24/8/2019).