Diprotes Umat Islam, Abdul Aziz Minta Maaf Dan Akan Revisi Disertasi Ngawurnya 'Seks Diluar Nikah Halal'



Selasa, 3 September 2019

Faktakini.net, Jakarta - Karena disertasi ngawurnya menuai protes deras umat Islam, Dosen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Abdul Aziz akhirnya meminta maaf kepada umat Islam.

Abdul Aziz pun berjanji akan merevisi disertasinya dengan memasukkan kritik dan masukan dari promotor dan penguji.

Abdul adalah mahasiswa program doktoral Interdisciplinary Islamic Studies di Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Yogyakarta. Ia menulis disertasi dengan mengkaji pemikiran Muhammad Syahrur, sosok yang tak punya latar belakang pendudukan Islam asal Suriah.

Disertasi Abdul berjudul 'Konsep Milk al-Yamin Muhammad Syahrur sebagai Keabsahan Hubungan Seksual Nonmarital' diujikan di UIN Sunan Kalijaga pada 28 Agustus lalu. Lewat disertasi ngawurnya ini, anehnya Abdul dinyatakan lulus dengan beberapa catatan dari penguji.

Disertasinya itu pun akhirnya  menimbulkan protes keras umat Islam karena menghalalkan hubungan seksual di luar pernikahan. 

"Saya juga mohon maaf kepada umat Islam atas kontroversi yang muncul karena disertasi saya ini," kata Abdul Aziz yang meminta maaf secara terbuka dalam konferensi pers di aula Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga, Selasa (3/9/2019). Hadir dalam acara itu Direktur Pascasarjana Noorhaidi Hasan.

Abdul menyatakan akan merevisi disertasinya dengan mempertimbangkan kritik dan masukan para promotor dan pengujinya. Dosen Jurusan Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah, IAIN Surakarta ini juga berjanji akan merevisi judul disertasinya.

"Termasuk (saya akan) mengubah judul menjadi 'Problematika Konsep Milk al-Yamin dalam Pemikiran Muhammad Syahrur', dan menghilangkan beberapa bagian kontroversial dalam disertasi," lanjut dosen asal Pekalongan, Jawa Tengah, itu.

Tak lupa Abdul mengutarakan terima kasih kepada pihak yang mengkritisi disertasinya. "Terima kasih atas saran, respons, dan kritik terhadap disertasi ini dan terhadap keadaan yang diakibatkan oleh kehadirannya dan diskusi yang menyertainya," tutupnya.

Sumber: detik.com