Peringati Milad Ke-18 DPW FPI Poso, Ribuan Muslim Poso Kibarkan Bendera Tauhid



Selasa, 10 September 2019

Faktakini.net, Poso - Dalam rangka memperingati Milad ke 18 Dewan Pimpinan Wilayah Front Pembela Islam (DPW-FPI) Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah, ribuan muslim Poso mengibarkan bendera Tauhid.

Kegiatan yang digelar oleh DPW-FPI Poso dan bekerjasama dengan Ormas Islam yang ada di Kabupaten Poso itu dimulai dari Masjid Raya dengan berjalan kaki mengintari Kota Poso dan finish di lapangan Sintuwu Maroso.

Mantan Ketua DPW-FPI Poso yang saat ini menjabat Ketua DPD-FPI Sulawesi Tengah, Ustad Sugianto Kaimudin dalam orasinya saat Parade Tauhid menegaskan bahwa kegiatan ini digelar untuk mempersatukan ummat.

"Kegiatan ini tidak ada atensi lain, berkibarnya bendera Tauhid ini hanya bertujuan untuk mempersatukan ummat," soraknya.

Ustad Sugianto juga menegaskan bahwa jika ada yang berani menghina atau membakar bendera Tauhid (Panji Rasulullah) maka FPI dan kaum muslimin akan siap berjihad membela bendera kebesaran Islam itu.

Hal tersebut kemudian disahut oleh ribuan kaum muslimin yang mengikuti Parade Tauhid dengan satu kata, yakni "SIAP", dalam artian siap untuk berjihad mempertahankan bendera Tauhid yang bertuliskan kalimat Laailaaha illallah.

Masih dalam orasinya, Ustad Sugianto mengatakan bahwa dalam parade Tauhid ini, FPI juga mengibarkan bendera Merah Putih sebagai bendera kebesaran bangsa Indonesia, ini artinya bahwa FPI adalah Ormas Islam yang cinta Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Kami juga mengibarkan bendera Merah Putih yang menandakan bahwa FPI cinta NKRI," tegasnya.

Hal tersebut menepiskan isu dari beberapa pihak yang menuding bahwa FPI itu adalah Ormas Radikal dan tidak cinta NKRI.
Sesungguhnya FPI dan ormas Islam lainya sangat mencintai indonesia, ini dibuktikan selain Panji Rasulullah juga di kibarkan bendera kebangsaan Indonesia, demikian orasi ketua DPW FPI Poso ustadz Kasmuri Salamah, yg duet orasi dgn ketua DPD FPI Sulteng ustadz Sugianto kaimudin.

Orasi singkat juga terdengar dgn lantang dari mujahid cilik Akhina Muhammad Daffa dzakiy kaimudin yg lebih menandaskan Jangan coba2 mengganggu dan membakar bendera Panji rasulullah .

Selain pawai bendera Tauhid dengan berjalan kaki sejauh kurang lebih 5 km, dalam kegiatan Parade Tauhid itu  juga menampilkan Atraksi  kapal speed yang juga mengibarkan bendera Tauhid di Sungai Poso yg di bawa oleh laskar pembela Islam Akhina Hidayat Adam.
Riuh suara takbir tak henti2nya di kumandangkan dari mobil komando yg di ikuti oleh ribuan peserta parade tauhid.

#memperkokohukhuwahmenujukejayaanislam
#paradetauhidp
#tablighakbar
#kejayaanislam
#frontposomedia
#amanahmediacentre
#Skut