Tak Terima Bendera Tauhid Dibakar, Ustadz Das’ad Latif: Ketika Kita Mati Kalimat 'La Ilaha Illallah' Yang Menolong Kita!



Jum'at, 6 September 2019

Faktakini.net, Jakarta - Pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid oleh oknum Banser di Garut, Jawa Barat, beberapa waktu mengundang protes keras dari para Ulama dan umat Islam.

Dai kondang Ustad Das’ad Latif saat itu juga angkat bicara terkait pembakaran bendera tauhid tersebut.

Menurut Ustad Das’ad Latif, pembakaran tersebut menjadi ujian keimanan bagi umat muslim di Indonesia.

“Yang merasa terhina dan tersakiti, berarti dia imannya baik. Jangankan lihat bendera yang dibakar, mendengar kalimat Allah saja, maka bergetarlah hatinya,” kata Ustad Das’ad Latif dalam video yang diperoleh redaksi Pojoksulsel, Rabu (24/10/2018).

Ustad Das’ad Latif menambahkan, kalimat tauhid tersebut merupakan penolong umat muslim di akhir hayatnya.

“Ingat saudara, ketika anda sakratul maut, presiden, Kapolri, dan panglima tidak akan menolong, kecuali kalimat La Ilaha Illallah,” tambahnya.

Foto: Ustadz Das'ad Latif

Sumber: pojoksatu.id