Ulama, FPI, Tokoh Dan Warga Binuang Berhasil Gagalkan Acara Kontes Waria Di Kalsel



Jum'at, 13 September 2019

Faktakini.net, Jakarta – Malam hari ini, Jum’at (13/9/2019) sekitar pukul 20.30 Wita dilakukan pertemuan bersama Ulama, Habaib, DPC FPI Binuang serta tokoh masyarakat Binuang.

Pertemuan ini membahas mengenai viralnya undangan kontes waria se-tiga kabupaten (Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan dan Tapin) yang rencananyq akan dilaksanakan di Lapangan Futsal RC, Binuang,

Pertemuan ulama dan tokoh masyarakat yang difasilitasi oleh Kapolsek Binuang ini alhamdulillah menghasilkan kesepakatan bahwa acara tersebut tidak akan diberikan izin oleh semua pihak Baik dari Pembakal Desa, Kecamatan dan Polsek khususnya Ulama, Habaib dan Masyarakat Binuang.

Pertemuan ini diawali dengan pembukaan dari salah satu petugas Polsek kemudian di teruskan dengan konfirmasi dari pihak terkait. Dan kemudian sedikit pencerahan agama oleh Ulama setempat yaitu KH. Anshari pimpinan Ponpes Darul Muhibbin Binuang , beliau menyampaikan satu riwayat hadits Dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata bahwasanya Rasulullah saw bersabda :

لَعَنَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – الْمُتَشَبِّهِينَ مِنَ الرِّجَالِ بِالنِّسَاءِ ، وَالْمُتَشَبِّهَاتِ مِنَ النِّسَاءِ بِالرِّجَالِ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita yang menyerupai laki-laki” (HR. Bukhari )

Habib Mahdi Bin Yahya yang menyempatkan hadir di tempat itu juga menyampaikan ” kita sama sama sudah sepakat untuk tidak mengadakan acara kontes waria dimanapun khususnya di Binuang, Alhamdulillah pihak panitia kontes waria pun Legowo dengan keputusan tersebut setelah melalui mediasi ditempat Tersebut” pungkas beliau