Press Release DPP PA 212 Atas Penangkapan Ustadz Bernard Terkait Kasus Ninoy Buzzer Jokowi
Rabu, 9 Oktober 2019
Faktakini.net, Jakarta - Pada hari ini, Rabu (9/10/2019) Dewan Pimpinan Pusat Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) menggelar konferensi Pers atas penangkapan dan ditetapkannya Sekum PA 212 Ustadz Bernard Abdul Jabbar sebagai tersangka dalam kasus dugaan penculikan dan penganiayaan Ninoy Karundeng Buzzer Jokowi.
Konferensi pers itu digelar di kantor DPP PA 212 di kawasan Condet, Jakarta Timur, ba'da Sholat Dzuhur.
Dalam Press Release yang dibacakan langsung oleh Ketua Umum DPP PA 212 KH Slamet Maarif, dipaparkan kronologis lengkap kasus yang menimpa Ustadz Bernard, bahwa beliau justru mengamankan dan menyelamatkan Ninoy, bukan mempersekusi Ninoy.
Selain itu DPP PA 212 mengumumkan 7 pernyataan sikap.
Selengkapnya Press Release DPP PA 212:
PERSAUDARAAN ALUMNI 212
SEKRETARIAT : Jl. Condet Raya No 16, Balekambang, Kramat Jati, – Jaktim
PRESS RELEASE
DEWAN PENGURUS PUSAT PERSAUDARAAN ALUMNI 212
TERKAIT PENANGKAPAN DAN DITETAPKANNYA TERSANGKA SEKUM PA 212
Berdasarkan informasi yang kami terima adalah sebagai berikut :
1. Kronologis Keberadaan Ust Bernard di Masjid Al Falah
Mulai bada Dzuhur ust Bernard berobat ke klinik dr Solihin di rawa lumbu sampai jam 17.00, Kemudian pulang ke rumah, sampai di rumah mendapat info bahwa anaknya ikut aksi bersama mahasiswa, sehingga ust Bernard dan istri jam 19.00 mencari anaknya ke arah
Senayan.
Ditengah jalan ada info banyak korban mahasiswa dan pelajar di Masjid Al Falah sehingga ust Bernard dan istrinya menuju masjid Al Falah karena di mobil ada peralatan medis P3K seperti : perban, Betadine, Oksigen, dll.
Setelah sampai di Masjid Al falah Ust Bernard dan istri membantu korban yang ada
dengan P3K. Lalu ketika sedang membantu korban
Tiba-tiba Ust Bernard mendengar keributan
karena ada yang diduga penyusup yang dihakimi masa, Spontan Ust Bernard menyelamatkan dan melindungi yang diduga penyusup bernama "Ninoy" dari amukan masa, bahkan menasehati untuk jangan keluar dulu karena berbahaya sebab diluar massa masih marah.
Ninoy berterima kasih pada ust Bernard bahkan mencium tangan Ust Bernard. Setelah itu ninoy diajak duduk dan istirahat dengan kondisi aman.
Setelah aman sekitar jam 03.00 ust Bernard pulang ke rumah.
JADI UST BERNARD MENYELAMATKAN NINOY BUKAN MEMPERSEKUSI NINOY
2. Kronologis Penangkapan Ust Bernard di Jalan Tol didepan Istri dan Anak - anaknya.
3. Pemeriksaan dari awal sampai tersangka ust bernard tanpa didampingi penasehat hukum dari kami.
4. Tidak diizinkannya keluarga bahkan istrinya, juga penasiat hukumnya untuk melihat kondisi Ust Bernard.
Dari mulai penangkapan hari Senin tanggal 07/10/2019, Sampai dengan hari Rabu
09/10/2019 Pukul 00.12 keluarga bahkan istrinya tidak di izinkan untuk melihat kondisi Ust Bernard dan baru diperkenankan malam pukul 00.12 untuk ke polda menemui Ust Bernard & menandatangi berkas penangkapan & penahanan Ust Bernad dan di perkenankan pula untuk di periksa ke dokter terkait kesehatan Ust Bernard yang menurun.
Dengan demikian, maka DPP PA 212 menyatakan sikap sebagai berikut :
1. Menyayangkan dan mengecam tindakan aparat dalam penangkapan ust bernard.
2. Menuntut pihak kepolisian untuk bertindak dan bersikap profesional dan tidak
melanggar hukum, serta memperlakukan Ust Bernard Abdul Jabbar dan keluarga sesuai hak yang dimiliki dalam menjalankan tugasnya.
3. Kami mencium ada indikasi diduga upaya pembusukan dan pencemaran nama baik PA
212 secara sistematis dan terorganisir.
4. Menuntut segera dibebaskannya Ust bernard dan aktifis DKM Al falah demi keadilan hukum.
5. Mengajak Umat Islam terutama Alumni 212 utk tidak terpengaruh dengan segala rencana dan dugaan provokasi oleh pihak pihak tertentu untuk menggembosi gerakan perjuangan menegakan keadilan dan melawan kedzoliman.
6. DPP PA 212 akan melakukan perlawanan dan bantuan hukum dengan menyiapkan 100
pengacara utk Ust Bernard Abdul Jabbar dan aktifis masjid DKM Al falah Pejompongan
7. Mengajak umat Islam, Ulama, Tokoh, Emak - emak, pengacara, buruh, mahasiswa, dan
lainnya untuk mengetuk pintu langit agar Allah menyelamatkan bangsa indonesia dan
menghancurkan segala kedzoliman di Negeri ini.
Jakarta, 9 Oktober 2019
Ketum DPP PA 212
Ust Slamet Ma'arif, MM
Koordinator Bantuan Hukum 212
Abdullah Al Katiri, SH