Target Ribuan, Aksi Dukung Jokowi Di Istana Merdeka Baru Dihadiri Puluhan Orang

Sabtu, 5 Oktober 2019

Faktakini.net, Jakarta - l Kelompok yang mengatasnamakan dirinya Gerakan Peduli Bangsa menggelar aksi untuk memberikan dukungan kepada pasangan pemenang Pilpres 2019 Joko Widodo-Ma'ruf Amin hingga dilantik pada 20 Oktober mendatang.

Mereka mengklaim melakukan itu karena tidak ingin ada pihak-pihak yang mengganggu hingga menggagalkan pelantikan Jokowi-Ma'ruf.

Serempak mengenakan baju berwarna putih, peserta aksi mulai mendatangi Taman Aspirasi, tepat di seberang Istana Merdeka sejak pukul 12.04 WIB.

Terlihat peserta aksi membawa spanduk bertuliskan 'Kawal Konstitusi Kawal NKRI'. Ada pula spanduk yang bertuliskan 'Apapun Yang Terjadi Kami bersamamu Pakde'.

Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi, jumlah peserta tergolong sedikit. Hanya puluhan, tidak sampai ratusan orang yang ada di lokasi.

Sungguh berbeda jauh dengan pernyataan penanggung jawab Gerakan Peduli Bangsa Oscar Pendong yang mengatakan aksi akan diikuti oleh dua hingga tiga ribu orang.

"Estimasi Kurang Lebih 2 ribu sampai dengan 3 ribu orang. Bisa lebih bisa kurang, kata Oscar kepada CNNIndonesia.com, Sabtu, (5/10).

Peserta aksi meminta agar Jokowi-Ma'ruf tetap dilantik pada 20 Oktober mendatang. Orator menyebut aksi yang dilakukan sejak pekan lalu dan ingin menggagalkan pelantikan adalah hasil dari hasutan sejumlah pihak.

"Tidak boleh ada upaya-upaya penggagalan pelantikan presiden karena pemilihan terpilih adalah hasil konstitusi. Jangan sampai ada hasutan kepada masyarakat," tutur seseorang menggunakan pengeras suara.

Peserta aksi berencana melakukan long march ke arah Patung Kuda kemudian kembali ke Taman Aspirasi. Selama menanti kehadiran peserta aksi yang lain, orator terus bicara menggunakan pengeras suara.

Foto: Aksi kawal pelantikan Jokowi-Ma'ruf baru dihadiri puluhan orang

Sumber: cnnindonesia.com

Berbagi :