Ahokers Membully, Faktanya Prestasi Anies Jauh Lebih Baik Dari Ahok, Ini Buktinya
Senin, 4 November 2019
Faktakini.net
KERJA ANIES DI JAKARTA
Ada ahoker militan nanya dengan ane, apa yang diandalkan Anies untuk menang pilpres di 2024?
Pertanyaan bodoh akan susah untuk mendapat jawaban cerdas karena ane faham arah pertanyaannya..Dia sebetulnya hanya ingin bertanya, apa kelebihan Anies dibandingkan Ahok.
Kalau masalah pilpres 2024, kenapa justru yakin sekali Anies MAU dicalonkan Nasdem jadi president dan bersedia berhadapan dengan PS?
Kalau alasannya bahwa dalam politik semua memungkinkan, bagaimana kalau ane buat analisa politik sendiri, bahwa semua isu Anies akan dicalonkan Nasdem dan berhadapan dengan PS di 2024 sebetulnya hanyalah upaya pembusukan terhadap Anies di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2022.
Syah aja toh opini ane, kalau pakai asumsi tak ada yang tak mungkin di politik..Hehe..Ane jadi inget sejarah Poh An Tui, pura2 mendukung kemerdekaan RI, tapi malah mengibarkan bendera kuomintang dimana2..Licin seperti toilet terminal
Kalau pakai analisa politik, ada fakta fhoto Ketua Umum Nasdem berpelukan dengan PKS, sehingga seolah menjadi FAKTA BARU bahwa Nasdem dan PKS akan mencalonkan Anies sebagai president berhadapan dengan Gerindra dan PDIP.
Woww...Buzzer bayaran yang berprofesi sebagai pelacur intelektual ini memang kadang seperti film Quantum Leap atau azazil si pencuri rahasia langit yang seolah faham sekali isi otak para tokoh.
Analisa tsb bisa saja benar tapi belum pasti..Bagaimana bisa hal yang belum pasti malah minta dijadikan isu utama terus menerus?
Ejakulasi dini analisa mereka ini, tanpa sadar bisa merusak partai yang menaunginya, sama seperti kasus buzzer yang pernah puja puji La Nyalla untuk gubernur Jatim, terus diam mengkeret kaya tikus got saat La Nyalla berbalik menghantam PS..
Ane yakin sekali, kalau analisa fhoto pelukan tsb jadi BUMERANG menyerang balik PS yang faktanya pelukan dengan Jokowi, pelukan dengan Surya Paloh, pelukan dengan Airlangga, buzzer ini pasti kembali diam saja, walaupun merekalah yang jadi pemicu serangan balik tsb.
Sekarang ane fokus jawab pertanyaan apa keunggulan Anies dibandingkan Ahok sebagai GUBERNUR DKI, karena ane belum yakin Anies MAU jadi president dan ane juga belum mau menganalisa pilpres 2024, karena besok saja ane belum tentu masih hidup, supaya dikau mendapatkan jawaban cerdas dari pertanyaan ente yang sebetulnya bodoh..
1.MASALAH TANAH ABANG.
Pendukung Ahok bilang, tanah abang lebih rapi jaman Ahok dibanding jaman Anies..Benar tapi kurang tepat.
Jaman ahok, dia hanya MEMINDAHKAN masalah dengan menggusur pedagang kaki lima..Masalahnya sebetulnya tidak selesai, dia hanya berpindah dan menjadi sel diam sementara waktu menunggu pemda lengah untuk kembali berdagang, karena PKL bagaimanapun manusia yang harus bertahan hidup cari makan.
Dijaman Anies, masalah pedagang kaki lima itu DISELESAIKAN bukan dipindahkan..Dibangun Sky Bridge dan 446 PKL ditampung disana.
Memang cara anies ini lambat, karena ada ratusan pedagang kaki lima lain yg belum tertampung tapi paling tidak ada bagian kecil masalah yang TERSELESAIKAN bukan DIPINDAHKAN..Jaman ahok terlihat cepat, tapi masalah itu sebetulnya tak selesai dia hanya berpindah ke tempat lainnya.
2. MASALAH ANGGARAN.
Penilaian paling tinggi transparansi dan capability pengelolaan anggaran pemda itu, suka atau tidak suka, ya dari BPK..Zaman ahok mana ada penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), jaman Anies 2 tahun berturut2 WTP.
Jaman Ahok,anggaran itu hanya terserap 60 % dan ini merugikan rakyat karena seharusnya seluruh anggaran itu berputar di Jakarta dan menimbulkan trickle down effect bagi ekonomi rakyat..Dijaman Anies 100 % anggaran terserap..Kalau dikatakan lebih baik anggaran minim terserap yang penting tidak korupsi, ya salah...yang benar itu bagaimana maksimal terserap dan tidak ada korupsi sama sekali dan anies buktinya mampu..
Kalau kemudian ada tudingan bahwa penilaian WTP dari BPK itu adalah kongkalingkong, kenapa gak dibuktikan saja daripada fitnah?
Masalah pembelian tanah DKI di Cengkareng era Ahok yang pemda dirugikan 668 M dan sudah incracht di pengadilan ente ngotot fitnah, tapi penilaian WTP dari BPK yang gak ada bukti ente ngotot korupsi?
Waktu bayi pernah jatuh dari ranjang kayanya..
3. MAL ADMINISTRASI
Diakui atau tidak diakui, Ahok sudah melakukan mal administrasi sebagai pemimpin daerah..
Dia kalah di PTUN atas pemecatan kepala sekolah, dia kalah di PTUN oleh warga kampung duri kasus sodetan kali ciliwung..kalau pemda kalah di PTUN, itu fakta mal administrasi oleh pemda, gak ada interprestasi lain, dan ini kecerobohan..Mal administrasi lain yg paling fatal itu pembelian tanah milik pemda di cengkareng oleh pemda sendiri..bagaimana bisa gubernur seceroboh itu.
4.TEROBOSAN PROGRAM.
Coba pendukung Ahok suruh sebutkan terobosan program oleh ahok? Mana ada.
Penambahan jalur busway itu ide Sutiyoso, MRT itu ide Habibie, KJP dan KJS itu amanat UU.
Jadi halu kalau dibilang Ahok penuh terobosan..Terobosan ahok selain penggusuran2, ya apartemen prostitusi.
Sekarang bandingkan dijaman anies, kita hanya bicara terobosan program saja diluar yang hanya meneruskan program
*).Jak lingko, itu murni ide Anies dan terbukti meningkatkan pengguna kendaraan umum.
*).Kartu Lansia Jakarta, itu murni ide Anies dan sekarang para manula mendapatkan Rp.600.000/bulan
*).Sky Bridge tanah abang itu murni ide anies, dan ane dengar mau dibangun LRT dari Blok G tanah abang ke sudirman, sehingga angkot2 akan berkurang, penumpang LRT jam pagi dan sore yang memang banyak ke area sudirman akan terbantu, pedagang kaki lima akan tertampung kembali di stasiun lrt blok G.
Itu baru terobosan program, menyelesaikan masalah bukan memindahkan.
Ane sebetulnya mau nutup tulisan ini dengan perkataan Ahoker tentang PS yang dulu sering ane dengar,"PS ngurus istri aja gak becus gimana mau jadi president"
Ane mana mau bicara hal yang sama tentang Ahok, karena hal itu tidak etis secara politis untuk disampaikan.
Walaupun untuk memberantas korupsi di PEMDA emang syaratnya kita gak boleh ditipu bawahan sendiri ampe 7 tahun..
☕☕