Habib Rizieq Ajak Umat Hadiri Reuni 212 Dan Ungkap Bukti Kenapa Dicekal Saudi


Jum'at, 8 November 2019

Faktakini.net, Jakarta - Habib Hanif bin Abdurrahman Alatas, Ketua Umum FSI sekaligus menantu Imam Besar Habib Rizieq Shihab turut memberikan sambutan pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW di MS FPI Petamburan, Tanah Abang Jakarta Pusat, Jum'at (8/11/2019).

Mengawali sambutannya, Habib Hanif mengungkapkan bahwa ini pertama kali DPP FPI kembali mengadakan acara Maulid Nabi Muhammad SAW di MS FPI Petamburan sejak tahun 2016 lalu.

Habib Hanif kemudian tak kuasa menahan tangis saat mengingat bahwa pada tahun 2016 itu Imam Besar Habib Rizieq Shihab masih berada di tengah-tengah kita dan turut menghadiri acara Maulid di Petamburan

Habib Hanif kemudian menceritakan bahwa ia baru saja mendampingi Habib Rizieq di Saudi Arabia selama 3 bulan, dan tak sedikitpun semangat Imam Besar berkurang walaupun telah 3 tahun didzolimi sehingga tidak bisa pulang ke Indonesia.

Bahkan, Habib Hanif mengungkapkan bahwa Habib Rizieq tidak mau mengalah pada permintaan penguasa hanya untuk demi supaya bisa pulang. Masya Allah..

Kemudian diputar live sambutan Imam Besar Habib Rizieq Shihab dari Tanah Suci Mekkah, Saudi Arabia, yang disaksikan oleh puluhan ribu jamaah yang hadir di MS FPI Petamburan, maupun jutaan lainnya yang menyaksikan di channel youtube FRONT TV.

Habib Rizieq menegaskan bahwa alasan utama kenapa kita memperingati Maulid Nabi, karena kita cinta Rasulullah SAW.

Habib Rizieq menegaskan umat Islam harus terus bersatu, karena merupakan amanah Allah yang wajib terus kita jaga. Maka itu kita tidak boleh bercerai berai.

Kunci kemenangan itu adalah pertolongan Allah SWT, ujar Habib Rizieq.

"Sekecil apapun kekuatan kita, manakala ada pertolongan Allah SWT, semua itu akan menjadi kekuatan dahsyat, yang tidak ada satupun yang menandinginya", ujar Habib Rizieq.

Imam Besar umat Islam itu kemudian mengingatkan kembali bersatunya umat Islam pada saat Pilgub DKI 2017 sehingga bisa mengalahkan Ahok si Penista agama.

Para Ulama dan Habaib yang sejak beberapa bulan lalu mengusulkan diadakannya Reuni 212, disetujui dan didukung oleh Habib Rizieq.

Reuni 212 pada 2 Desember 2019 adalah hal penting, ujar Habib Rizieq. Ada isu dan momentum atau tidak, tetap kebersamaan harus kembali dijalin untuk melawan kedzaliman.

Aksi Bela Islam sebelumnya yang diadakan berjilid-jilid, tujuannya adalah melawan kedzalliman, ujar Habib Rizieq.

Habib Rizieq kemudian mengajak umat Islam untuk ramai-ramai turun menghadiri Reuni 212, untuk merajut kembali kebersamaan dan persatuan kita.

Jangan takut dengan tekanan, ancaman, bujuk rayu dan sebagainya, karena kita turun bukan dengan niat untuk merusak dan sebagainya, seperti Aksi 212 tahun 2016 lalu yang dihadiri oleh 7 juta umat lebih, ujar beliau.

Habib Rizieq kemudian mengungkap bukti dan fakta bahwa pencekalan yang dilakukan oleh pemerintah Saudi Arabia atas permintaan Pemerintah Indonesia.

Pemerintah Saudi sendiri khawatir atas keselamatan Habib Rizieq dan keluarga. Pemerintah Saudi sendiri siap mencabut pencekalan Habib Rizieq asal ada jaminan keamanan Habib Rizieq dari pemerintah Indonesia, karena persoalan politik khususnya saat Pilpres 2019 lalu, pemerintah Indonesia tidak ingin Habib Rizieq berada di Indonesia.

Habib Rizieq pun menyebut insya Allah ia akan hadir pada Reuni 212 bila pencekalan dicabut. Namun ia pulang atau tidak pulang, Reuni 212 di Monas hari Senin 2 Desember 2019 harus terus berlangsung.

Kemudian Habib Rizieq mengungkap bukti-bukti surat pencekalan dari pemerintah Arab Saudi adalah atas alasan keamanan, sama sekali bukan soal overstay bisa, tapi akibat permintaan pemerintah Indonesia.

Habib Rizieq mengucapkan terima kasih dan apresiasi terhadap pemerintah Arab Saudi.

Fakta yang diungkap Habib Rizieq ini tentu menampar berbagai dusta dan kebohongan yang dilontarkan oleh rezim.

Sebelum menutup sambutannya, Habib Rizieq mengucapkan turut berdukacita atas wafatnya sosok Ulama yang sangat ia cintai yaitu Haji Burhanuddin Lubis, ayahanda Ketua Umum DPP FPI KH Shobri Lubis, dan Habib Rizieq kemudian mendoakan almarhum.

Hadir pada acara Maulid kali ini antara lain Waketum KH Ja'far Shiddiq, KH Zaenudin Ali, KH Abdullah Aka, Habib Hanif bin Abdurrahman Alatas, Habib Idrus bin Ali Al habsyi, Habib Muhammad bin Hussein Alatas, KH Maulana Kamal Yusuf, Habib Muchsin bin Zaid Alatas, KH Abdul Qohar Al-Qudsy, Habib Muchsin bin Ahmad Alatas, Habib Alwi bin Smith, KH Abdul Rasyid Abdullah Syafi'i, Habib Hamid bin Abdullah Alkaff, Ustadz Lubab dan Ustadz Haikal Hasab.

Serta hadir pula beberapa tamu dari Palestina antara lain Syech Abdul Qodir Miqdad dan lainnya.

Juga hadir dari pihak umaro yaitu Walikota Jakarta Pusat Bayu Mergantara. Dan para Ulama, Habaib dan Tokoh lainnya, dan puluhan ribu umat Islam. Serta para Jurnalis termasuk dari Faktakini.net

Foto: Habib Hanif Alatas di MS FPI Petamburan, Maulid Nabi Muhammad SAW, Jum'at (8/11/2019)