Habib Rizieq: Tugas Kemanusiaan FPI Dan HILMI Untuk Seluruh Umat Manusia



Kamis, 7 November 2019

Faktakini.net, Jakarta - Dalam kunjungannya ke kota suci Makkah Al-Mukarramah, Habib Rifqy Alhamid (ketua majlis & yayasan Arrahmah) menyempatkan diri untuk mampir ke kediaman Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein bin Shihab Lc., M.A., DPMSS.

Dalam pertemuannya itu ketua yayasan Arrahmah menyampaikan ribuan terima kasih yang mewakili masyarakat kota Ambon Maluku atas perhatian yang luar biasa dan bantuan yang berulang kali diberikan oleh relawan FPI dan HILMI sampai saat ini.

“Bahkan mulai dari awal terjadinya gempa, saat itu ketua HILMI habib Ali Alhamid langsung segera mengontak saya agar bagaimana bisa secepatnya mengirimkan bantuan,” kata habaib Rifqy saat menceritakannya kepada Habib Rizieq.

Menanggapi apa yang disampaikan oleh habib Rifqy, imam besar menyampaikan,

“Kegiatan kemanusiaan yang sudah dilakukan oleh relawan FPI begitu juga HILMI, ini sudah merupakan kewajiban kemanusiaan. Saya justru jadi malu dengan habib Rifky yang tadi berkali kali mengucapkan terima kasih. Sebetulnya tidak perlu berterima kasih karena ini memang sebetulnya sudah menjadi kewajiban kemanusiaan,”

Dan pada kesempatan itu juga Habib Rizieq mengamanatkan kepada seluruh relawan HILMI dan laskar FPI dimanapun berada,

”dimana ada bencana, musibah, dan peristiwa yang memerlukan bantuan, segeralah turun untuk memberikan bantuan tanpa memandang Suku maupun Agama,”

Dan saat itu Al-Habib Muhammad Rizieq bin Husein bin Shihab Lc., M.A., DPMSS kembali menegaskan, selama ini FPI kalau sudah bekerja untuk kemanusiaan, tidak pernah memandang sukunya, agamanya, golongannya, organisasinya, ataupun partainya. Karena ini tugas kemanusiaan maka untuk seluruh umat manusia.

Dan akhirnya beliau menutup pembicaraan dengan mengatakan,

“Karenanya jangan segan-segan, untuk seluruh saudara-saudara kami sebangsa dan setanah air di seluruh Indonesia dimana terjadi bencana hubungi saudara-saudara kita yang ada di FPI, Insya Allah kami akan selalu ada bersama anda untuk melakukan apa yang bisa kami lakukan untuk memberikan bantuan,”

“Dan kepada HILMI secara khusus saya pesankan, ingat untuk Ambon walaupun frekuensi gempanya sudah jauh berkurang, tapi bukan berarti pekerjaan kemanusiaan sudah selesai. Karena akibat gempa masih menyisakan trauma dan dampak psikologis yang mesti terus diberikan semangat. Sehingga Hilmi diminta tetap membuka posko-poskonya agar Ambon dan Maluku kembali seperti sedia kala, indah, tenang, damai dan itu adalah kewajiban kita semua,”

Sumber: HILMI - FPI