HRS Center: Kemiripan Perjuangan Habib Rizieq Dan Datuknya, Sayidina Hussein Bin Ali RA



Jum'at, 22 November 2019

Faktakini.net

HRS CENTER

IB-HRS
Tehubung-Sejarah-Terulang

Datuk mulia Sayyidina Husein bin Ali ra dipaksa 'berbaiat' kepada Yazid,
penguasa tak cakap hadirkan maslahat. Dirinya tak bermuka dua di tengah
angkara murka dan angkuhnya penguasa.

Dia tetap pada keyakinan untuk menegakkan kebenaran dan keadilan. Bersama keluarga dan pengikut setia terpaksa meninggalkan Kota Berkah Madinah menuju Kutah mengggalang kekuatan, namun sayang terjadi penghianatan.

Yazid demikian ketakukan, dirinya meradang lalu perintahkan Ubaidillah Bin Ziyad guna menghadang yang berujung perang tak seimbang.

Kaum penghianat tinggalkan medan juang, sebab takut hidup terkekang di bawah rezim dzalim yang mengangkang.
Sang Pemimpin Pemuda Surga pantang mundur menyerah walau busur panah jadikan dirinya bersimbah darah.

Dirinya terkapar lemah dan Syahid mulia menghadap Allah Yang Maha Mulia. Kini sejarah berulang. IB-HRS terhubung masa juang Datuk Sang Pejuang.

Dirinya berhadapan kenyataan adanya
pemaksaan pemberian dukungan. Penolakan dukungan berujung 'pencekalan dan berlanjut pembiaran oleh otoritas kekuasaan.

Datuknya telah mencontohkan tentu menjadi 'suri tauladan. Kita wajib ikut dan turut berjuang menegakkan keadilan, menuntut pencabutan pencekalan.

Jangan sampai terjadi pembiaran pengasingan', Negara berkewajiban memulangkan.