Isu FPI Jaga Gereja Dan Amankan Natal Di Jakut Dan Kendal Dipastikan Hoax
Rabu, 25 Desember 2019
Faktakini.net, Jakarta - Beredar kabar bahwa Front Pembela Islam (FPI) terlibat dalam pengamanan gereja dan malam Natal di Jakarta Utara dan Kendal, setelah dikonfirmasi kepada pihak FPI dipastikan berita tersebut tidak benar.
Sebagaimana diketahui beredar isu yang menyatakan FPI akan berkolaborasi dengan Polres Jakarta Utara untuk mengamankan perayaan Malam Natal dan Tahun Baru.
Menanggapi pemberitaan itu, Ketua DPW FPI Jakarta Utara Ustadz Muhammad Iqbal menyatakan berita tersebut tidak benar.
"FPI akan amankan Malam Natal dan Tahun Baru adalah berita hoax. FPI Jakarta Utara tidak pernah berkolaborasi dengan Polres untuk pengamanan natal", ujar Ustadz Iqbal singkat kepada Redaksi Faktakini.net
Sebelumnya ramai diberitakan bahwa Polisi melibatkan organisasi kemasyarakatan (ormas) dalam pengamanan Natal dan tahun baru, termasuk di Jakarta Utara juga melibatkan FPI.
Namun bantahan tegas dari Ustadz Iqbal menyatakan FPI Jakarta Utara tidak pernah berkolaborasi dengan Polres untuk pengamanan natal.
Begitu pula dengan di Kendal, Jawa Tengah. Beredar berita bahwa 'FPI ikut jaga Gereja dan amankan Natal di Kendal', berita tersebut juga dipastikan hoax.
DPW FPI Kendal menyatakan LPI Kendal hanya menghadiri undangan acara apel kesiapan operasi keamanan dan ketertiban masyarakat, dan kemudian pihak FPI pun menghadiri undangan tersebut bersama Ormas dan kelompok lain, selain itu tidak ada agenda apalagi ikut mengamankan Gereja di malam Natal dan sebagainya.
"Betul LPI Kendal diundang untuk menghadiri acara apel kesiapan operasi keamanan dan ketertiban masyarakat. Setelah acara apel selesai dilanjutkan dengan sesi jumpa pers dan sewaktu wawancara ana tegaskan apa yang menjadi komitmen FPI. Namun anehnya justru yang keluar berita FPI Kendal jaga gereja dan foto cuma Kapolres Kendal sedang menyalami Ustadz Ja'far salah satu anggota LPI kendal", ujar Ustadz Soleh dari FPI Kendal.
DPW FPI Kendal menyatakan akan segera mengeluarkan rilis klarifikasi secara resmi terkait berita manipulatif tersebut, dan sekali lagi menegaskan FPI Kendal tidak pernah ikut apalagi terlibat dalam kegiatan pengamanan Gereja dan malam Natal di Kendal, Jawa Tengah.