Membludak! Warga Jakarta Yang Mendaftar Ingin Jadi Kader Baru PKS
Sabtu, 14 Desember 2019
Faktakini.net, Jakarta - Selalu konsisten membela kepentingan umat, partai Islam PKS (Partai Keadilan Sejahtera) akhirnya makin dicintai umat, dan umat banyak ingin bergabung dengan PKS.
PKS Jakarta membuka pendaftaran anggota baru (kader) melalui Sekolah Cinta Indonesia (SCI) pada Kamis (13/12) 2019 di MD building, Jakarta.
“Alhamdulillah, Saya tidak menyangka antusiasme masyarakat bergabung ke PKS luar biasa. Seat yang kita sediakan saja penuh, sedangkan masih banyak yang menghubungi saya ingin mendaftar,“ kata politisi PKS Mardani Ali Sera, dalam siaran persnya, Sabtu (14/12).
Lebih lanjut, Anggota komisi II DPR ini mengatakan, dia bersyukur semakin banyak masyarakat yang siap bergabung dengan PKS menjadi oposisi kritis konstruktif. “Segala puji bagi Allah atas semua rahmat nya, dan semangat dan antusiasme masyarakat bergabung luar biasa, ada yang datang dari Jogja, Semarang, Sumatra Barat, dan Jawa Barat. Insya Allah ini jadi bukti PKS masih dipercaya oleh masyarakat dan siap berjuang di luar pemerintah mengawasi berjalannya pemerintahan Presiden Jokowi Periode II,” ujar Mardani.
Ketua DPP PKS ini juga menyampaikan dalam kesempatan itu, ada beberapa poin putusan Rakornas PKS. Pertama, PKS mengokohkan diri menjadi oposisi kritis konstruktif pemerintah. Kedua, PKS berkomitmen memperjuangkan janji-janji kampanye, antara lain Pembebasan Pajak SIM dan STNK seumur hidup.
Ketiga, PKS siap menjaga NKRI dan mengamalkan 4 Pilar MPR RI. Keempat, PKS berkomitmen menjadikan tahun 2020 menjadi tahun rekrutmen besar-besaran. Kelima, PKS siap memenangkan Pilkada 2020 dengan cara bermartabat dan penuh berkah. Dan keenam, memperkuat organisasi partai. “Insya Allah ini merupakan salah satu komitmen PKS,” kata Mardani.
Ke depan, Mardani mengajak peserta Sekolah Cinta Indonesia siap berkolaborasi untuk membangun Jakarta dan Indonesia dengan seluruh komponen masyarakat. Saat ini, tutur Mardani, PKS sedang mengkonsep 6 program kolaborasi terkait isu-isu sentral yang dirasakan masyarakat, berbasis desa/RW/RT, yang dikuatkan dengan kajian pemerintahan, kesehatan, pendidikan, ekonomi dan kewirausahaan, dan media. “Teman-teman di sini kan setelah ini sudah jadi kader PKS, mari ajak yang lain untuk bersinergis membangun Indonesia yang madani dan bermartabat,” kata Mardani.
Mardani juga menyampaikan Kredo Perjuangan dan enam konsep kolaborasi ke anggota baru untuk siap bekerja bersama PKS yang selalu terdepan berjuang untuk rakyat. Lalu dijawab oleh peserta SCI, “Kita Siaaaaap berjuang” jawab seluruh peserta SCI.
Terakhir, legislator asal Dapil Jakarta timur itu berpesan dan mengingatkan kepada peserta bahwa PKS merupakan partai dakwah, “Teman-teman. Saya mengingatkan PKS itu Partai dakwah, Partai khodimat dan Partai Oposisi. Jadi kita harus siap meluruskan niat kita agar ikhlas hanya kepada Allah SWT, termasuk ikhlas untuk berkhidmat kepada masyarakat,” ujarnya.
Diketahui, jumlah peserta yang mendaftar di SCI ini sebanyak 451 orang. Namun, dikarenakan kapasitas ruangan terbatas, akhirnya diseleksi menjadi hingga 300 orang pada gelombang I ini.
Foto: Membludak! Warga Jakarta Yang Mendaftar Ingin Jadi Kader Baru PKS
Sabtu, 14 Desember 2019
Faktakini.net, Jakarta - Selalu konsisten membela kepentingan umat, partai Islam PKS (Partai Keadilan Sejahtera) akhirnya makin dicintai umat, dan umat banyak ingin bergabung dengan PKS.
PKS Jakarta membuka pendaftaran anggota baru (kader) melalui Sekolah Cinta Indonesia (SCI) pada Kamis (13/12) 2019 di MD building, Jakarta.
“Alhamdulillah, Saya tidak menyangka antusiasme masyarakat bergabung ke PKS luar biasa. Seat yang kita sediakan saja penuh, sedangkan masih banyak yang menghubungi saya ingin mendaftar,“ kata politisi PKS Mardani Ali Sera, dalam siaran persnya, Sabtu (14/12).
Lebih lanjut, Anggota komisi II DPR ini mengatakan, dia bersyukur semakin banyak masyarakat yang siap bergabung dengan PKS menjadi oposisi kritis konstruktif. “Segala puji bagi Allah atas semua rahmat nya, dan semangat dan antusiasme masyarakat bergabung luar biasa, ada yang datang dari Jogja, Semarang, Sumatra Barat, dan Jawa Barat. Insya Allah ini jadi bukti PKS masih dipercaya oleh masyarakat dan siap berjuang di luar pemerintah mengawasi berjalannya pemerintahan Presiden Jokowi Periode II,” ujar Mardani.
Ketua DPP PKS ini juga menyampaikan dalam kesempatan itu, ada beberapa poin putusan Rakornas PKS. Pertama, PKS mengokohkan diri menjadi oposisi kritis konstruktif pemerintah. Kedua, PKS berkomitmen memperjuangkan janji-janji kampanye, antara lain Pembebasan Pajak SIM dan STNK seumur hidup.
Ketiga, PKS siap menjaga NKRI dan mengamalkan 4 Pilar MPR RI. Keempat, PKS berkomitmen menjadikan tahun 2020 menjadi tahun rekrutmen besar-besaran. Kelima, PKS siap memenangkan Pilkada 2020 dengan cara bermartabat dan penuh berkah. Dan keenam, memperkuat organisasi partai. “Insya Allah ini merupakan salah satu komitmen PKS,” kata Mardani.
Ke depan, Mardani mengajak peserta Sekolah Cinta Indonesia siap berkolaborasi untuk membangun Jakarta dan Indonesia dengan seluruh komponen masyarakat. Saat ini, tutur Mardani, PKS sedang mengkonsep 6 program kolaborasi terkait isu-isu sentral yang dirasakan masyarakat, berbasis desa/RW/RT, yang dikuatkan dengan kajian pemerintahan, kesehatan, pendidikan, ekonomi dan kewirausahaan, dan media. “Teman-teman di sini kan setelah ini sudah jadi kader PKS, mari ajak yang lain untuk bersinergis membangun Indonesia yang madani dan bermartabat,” kata Mardani.
Mardani juga menyampaikan Kredo Perjuangan dan enam konsep kolaborasi ke anggota baru untuk siap bekerja bersama PKS yang selalu terdepan berjuang untuk rakyat. Lalu dijawab oleh peserta SCI, “Kita Siaaaaap berjuang” jawab seluruh peserta SCI.
Terakhir, legislator asal Dapil Jakarta timur itu berpesan dan mengingatkan kepada peserta bahwa PKS merupakan partai dakwah, “Teman-teman. Saya mengingatkan PKS itu Partai dakwah, Partai khodimat dan Partai Oposisi. Jadi kita harus siap meluruskan niat kita agar ikhlas hanya kepada Allah SWT, termasuk ikhlas untuk berkhidmat kepada masyarakat,” ujarnya.
Diketahui, jumlah peserta yang mendaftar di SCI ini sebanyak 451 orang. Namun, dikarenakan kapasitas ruangan terbatas, akhirnya diseleksi menjadi hingga 300 orang pada gelombang I ini.
Foto: Politisi PKS Mardani Ali Sera membuka pendaftaran anggota baru (kader) melalui Sekolah Cinta Indonesia di Jakarta.
Sumber: republika.co.id