Reporter tvOne Tanya, Perjalanan Ke China Dibiayai Beijing? Perwakilan PBNU Gak Bisa Jawab




Ahad, 15 Desember 2019

Faktakini.net, Jakarta - Laporan the Wall Street Journal (WSJ) berjudul "How China Persuaded One Muslim Nation to Keep Silent on Xinjiang Camps" yang dipublis Rabu (11/12/2019) telah gegerkan publik tanah air. Pasalnya, WSJ memaparkan China menggelontorkan sejumlah bantuan dan donasi terhadap ormas-ormas Islam untuk membungkam isu Uighur.

China juga membiayai perwakilan-perwakilan ormas-ormas itu untuk ke China guna diperlihatkan hal-hal positif.

Dalam acara dialog di acara Kabar Petang tvOne, Sabtu (14/12/2019), hadir perwakilan dari PBNU Robikin Emhas yang juga ikut rombongan ke China.

Saat presenter tvOne bertanya apakah perjalanan ke China itu dibiayai oleh pemerintah Beijing?

Robikin Emhas tidak menjawabnya, malah seakan mempromosikan sisi-sisi positif pemerintahan China.

t°Jabar
@tijabar
Replying to @tijabar
Yang ikut Rombongan MUI ke Xinjiang, siapa saja dan apakah di biayai oleh Pemerintah Beijing?

Jawaban: Robikin Emhas, Ketua Pengurus Tanfidziyah PBNU - Staf Khusus Wakil Presiden RI. #UniteForUyghur

Embedded video
143
9:09 PM - Dec 14, 2019
Twitter Ads info and privacy
141 people are talking about this

Sumber: kontenislam.com