FPI HSU Kalsel Serahkan Hasil Galang Dana Untuk Korban Kebakaran Di Amuntai Selatan
Sabtu, 18 Januari 2020
Faktakini.net, Jakarta - Pada hari Kamis (16/1/2020), DPW FPI, LPI, dan PW MPI menyerahkan hasil penggalangan dana untuk korban musibah kebakaran di Amuntai Selatan.
Sebelumnya pada tanggal 13 Januari 2020 sekitar pukul 23.30 WIB, telah terjadi musibah kebakaran di desa Padang tanggul RT 01 , Kecamatan Amuntai selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), yang menghanguskan dia buah rumah warga, yang mana satu buah rumah terbakar 100% dan yang satu nya terbakar rumah 10%.
Sehubungan dengan peristiwa tersebut, DPW FPI HSU yang di ketuai oleh Ustadz Dhiya Irhamny memberikan instruksi kepada anggota untuk segara mengadakan penggalangan dana untuk korban kebakaran.
Menurut beliau kegiatan ini sangat perlu dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian sosial kemanusiaan.
Penggalangan dana dilaksanakan selama 1 hari (15/1/2020) di lakukan oleh anggota FPI, LPI dan MPI HSU setelah Sholat Ashar, bertempat di jembatan Paliwara dan Banua Lima yang letaknya sangat strategis di pusat kota Amuntai dan menjadi tempat lalu lalang para pengandara kendaraan bermotor.
Para anggota FPI yang bertugas menggalang dana sangat antusias dan semangat, walaupun saat itu terik matahari begitu panas.
Namun hal itu tidak dapat mengalahkan semangat mereka dalam aksi penggalangan dana ini untuk membantu para korban musibah kebakaran.
"Penyerahan Dana dan Sembako dilakukan pada hari Kamis, 16 Januari 2020 Pukul 17.15 bersama Anggota FPI, LPI dan MPI dan juga turut dihadiri korban musibah kebakaran serta disaksikan oleh warga sekitar. Adapun jumlah dana yang diberikan cukup untuk memenuhi kebutuhan para korban", ujar Ustadz Sofian Hadi selaku Sekwil FPI HSU.
Korban musibah kebakaran mengucapkan terima kasih kepada seluruh Anggota FPI yang telah menyalurkan bantuan. Mereka sangat bersyukur ada yang peduli pada mereka yang membutuhkan. Seluruh masyarakat Hulu Sungai Utara berterima kasih pada FPI atas partisipasinya.
"Semoga Allah memberikan balasan pahala yang berlipat ganda dan menjadikan amal jariyah dan apa yang kita lakukan di dunia ini akan menjadi pertanggung jawaban di akhirat nanti"x ujar salah satu korban yang rumahnya terkena musibah kebakaran.
Sumber: TRI WIDIA WATI, MEDIA MPI HSU
