Jenazah Jenderal Iran Yang Dibunuh Oleh Amerika Diarak Jutaan Orang Keliling Kota
Selasa, 7 Januari 2020
Faktakini.net, Jakarta - Jutaan orang turun ke jalan untuk mengarak jenazah perwira tinggi militer Iran Mayor Jenderal Qasem Soleimani yang dibunuh oleh Amerika.
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memimpin sholat jenazah mendiang Jenderal Soleimani yang tewas akibat serangan udara Amerika Serikat di Irak.
Sejumlah pejabat tinggi Iran juga turut menyalatkan jasad Soleimani yang digelar di Teheran University pada Senin (5/1).
Lihat juga: Trump Ancam Hancurkan 52 Basis Iran Termasuk Situs Budaya
Sebelum disalatkan, beberapa jam setelah tiba dari Irak. Jasad pria 62 thun itu akan diarak ke sejumlah kota sebelum dimakamkan pada Selasa (7/1).
Soleimani akan disemayamkan di sebuah kuil Syiah di kota suci Qom, selatan Teheran, sebelum dimakamkan di kampung halamannya di Kerman.
Angkatan bersenjata Iran, Garda Revolusi, bahkan membatalkan iring-iringan jenazah Soleimani di Kota Mashhad menyusul luapan jutaan simpatisan yang ingin ikut berduka dan turun ke jalanan.
Menurut pantauan siaran langsung pemakaman Soleimani, jutaan warga turun ke jalanan Teheran
Lihat juga: Putri Jenderal Iran: Siapa yang Akan Balas Kematian Ayah Saya
Sebagian besar warga mengenakan setelan hitam sambil membawa bendera Iran dan foto Soleimani. Beberapa dari simpatisan juga membawa poster bernada anti-Amerika.
Soleimani memang merupakan salah satu tokoh besar di Iran. Ia dipandang sebagai salah satu arsitek yang mampu memperkuat pengaruh Iran di Timur Tengah.
Dikutip CNN, pemerintah Iran telah mengumumkan tiga hari berkabung nasional sebagai respons terhadap kematian Soleimani.
Foto: Jenazah perwira tinggi militer Iran Mayor Jenderal Qasem Soleimani diarak jutaan orang keliling kota (Morteza Jaberian/Mehr News Agency via AP)
Sumber: cnnindonesia.com