Mak Jleb! Bandung Banjir, Sekda DKI: Abu Janda Tinggal Di Bandung, Harusnya Gugat Gubernur Jabar
Kamis, 16 Januari 2020
Faktakini.net, Jakarta - Wilayah Bandung, Jawa Barat, tak luput dari musibah banjir akibat hujan deras yang turun terus menerus di malam pergantian tahun, Selasa (31/12/2019) hingga Rabu (1/1/2019).
Namun alhamdulillah DPD FPI Jabar dengan sigap membuka posko-posko banjir, lalu menyalurkan bantuan logistik berupa sembako, makanan dan lainnya untuk para korban banjir, mengevakuasi para korban, membersihkan rumah dan masjid, membangun kembali tanggul yang jebol dan sebagainya seperti di lokasi banjir di kemanusiaan ini dilakukan di wilayah Kampung Pejagalan, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
Abu Janda yang kerap mengaku tinggal di Bandung, ternyata tidak terlihat membantu di lokasi banjir dan longsor di Bandung dan sekitarnya. Yang aktif membantu justru FPI sehingga Kades Cipeundeuy pun, Asep Suherman mengucapkan terima kasih pada FPI.
Ucapan terima kasih tersebut beliau sampaikan kangsung di hadapan Kyai Qohar Ketua DPD FPI Jabar, di Posko Bencana banjir FPI di Cipeundeuy, Padalarang, Bandung Barat.
"Terima kasih kepada teman-teman FPI. Selalu berjaya. Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar!", ujar Asep Suhendar, Senin (6/1/2020).
Di Cipeundeuy para Relawan FPI Jabar dan khususnya jajaran dibawahnya yaitu
seluruh Laskar dari berbagai DPW yaitu Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Cimahi dan Tasikmalaya memang aktif membantu para korban banjir di Cipeundeuy.
Selain itu mereka juga melaksanakan kegiatan pembersihan sampah dan lumpur sisa banjir, dan mengevakuasi barang-barang dari setiap rumah yang terkena banjir, dan sebagainya.
Sementara itu di Jakarta, dua kelompok massa pro dan antri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan demo di depan Balai Kota, Selasa (14/1/2020).
Massa pro Anies berjumlah ribuan terdiri dari warga Betawi dan Jakarta lainnya, sementara massa anti Anies jumlahnya seucrit tak sampai 50 orang.
Kelompok massa anti Amird mengklaim Anies harus mundur karena banjir, dan diantara mereka ada sosok Ustadz Gadungan Abu Janda, yang bersama seucrit massa menuntut Anies mundur karena dianggap tak bisa menanggulangi banjir.
Terkait tuntutan itu, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Saefullah, menegaskan tuntutan Abu Janda kepada Anies salah sasaran. Seharusnya, Abu Janda menuntut Gubernur Jawa Barat.
"Jadi yang paling bagus, siapa itu yang gugat? Yang Abu Janda harusnya, dia gugat Gubernur Jabar bukan DKI, dia tingal di Bandung," kata Saefullah di Balai Kota DKI, Kamis (16/1).
Saefullah memastikan tidak ada bencana banjir yang terjadi di Jakarta. Sebab, banjir di Jakarta dapat surut dalam waktu yang cukup singkat.
"Di Jakarta tidak ada bencana. Mana ada (banjir) sudah beres semuanya," ujar dia.
Foto: Para Relawan FPI Kabupaten Bandung Barat melaksanakan pembangunan tanggul kembali setelah jebol oleh banjir di Cipendeuy Kabupaten Bandung Barat,
Hari Sabtu (11/1/2020)