Resmi, HAMAS Sampaikan Belasungkawa atas Wafatnya Dokter Jose Rizal


Selasa, 21 Januari 2020

Faktakini.net, Jakarta -  Kepala Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam (HAMAS) berbasis di Gaza-Palestina, Ismail Haniyah, mengirimkan pesan belasungkawa atas wafatnya dr. Joserizal Jurnalis, seorang pendiri sekaligus Dewan Pembina Lembaga Kemanusiaan MER-C (Medical Emergency Rescue Committee), pada Senin (20/1) di Jakarta.

Sebagaimana keterangan dari laman resmi HAMAS, dalam telegramnya, Haniyah mengatakan, “Kami (HAMAS) di Palestina dengan penuh kesedihan, dan kami yang percaya akan nilai dan takdir Allah Subhanahu Wa Ta’ala, atas berita wafatnya pendiri MER-C, dr. Joserizal Jurnalis, saudara kami di Republik Indonesia”.

Haniyah menyampaikan belasungkawa kepada seluruh jajaran MER-C, kepada keluarga almarhum, dan kepada masyarakat Indonesia, dengan belasungkawa yang sedalam-dalamnya dan perasaan simpati yang tulus atas wafatnya beliau.

“Semoga Tuhan yang Mahakuasa mengasihani dia, dia adalah orang yang baik,” menurut keterangan HAMAS pada laman resminya.

“Dan Allah yang Mahakuasa mengasihani dan memberikan ampunan bagi dr. Joserizal, dan menghadiahinya atas jasa dan upaya baiknya dalam membangun Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza. Dan untuk menginspirasi keluarganya, saudara lelakinya dan orang-orang terkasih dengan kesabaran dan penghiburan yang baik. Dan kami juga pada akhirnya akan kembali kepada-Nya,” begitu keterangan tertulis pada Telegram HAMAS.

Lembaga medis dan kemanusiaan di bidang kegawatdaruratan MER-C melakukan tugas yang begitu baik, implementasi dan pembangunan RS Indonesia yang berlokasi di wilayah Syaikh Zayed di Bayt Lahia, Jalur Gaza utara, yang menyediakan layanan modern di bidang kedokteran internal, bedah, dan ortopedi.

Mengingat blokade berkelanjutan terhadap Jalur Gaza oleh Otoritas Pendudukan Israel, kehadiran Rumah Sakit Indonesia sangat membantu bagi pelayanan medis kegawatdaruratan di wilayah Gaza khususnya.

Foto: Ismail Haniyyah

sumber: mina