HILMI - FPI Kota Bekasi All Out Bantu Korban Banjir Di Jalan Kartini Bekasi Timur


Jum'at, 28 Februari 2020

Faktakini.net, Jakarta - Tepat pukul 1 dinihari di hari Rabu (26/2/2020), hujan turun begitu deras menguyur merata nyaris di seluruh Jawa Barat termasuk kota Bekasi. Salah satu wilayah di kota Bekasi yang terkena dampak banjir adalah di sepanjang Jalan R.A. Kartini.

Di wilayah ini terdapat  2 buah rumah sakit umum yakni RS Bhakti Kartini dan RS Subki Abdul Qodir. Termasuk pula area  di Villa taman Kartini Bekasi daerah yang dihuni oleh kebanyakan etnis Tionghoa, yang seolah sudah menjadi  langganan banjir.

Berdasarkan pantauan langsung, turunnya hujan lebat oleh tim HILMI  Bekasi, Sejak jam 5 pagi ketinggiann air sudah mencapai setengah meter dan menjelang pagi jam 07 WIB debit air sudah mencapai ketinggian sekitar dua meter.

Dengan cepat HILMI FPI Kota Bekasi melakukan koordinasi dengan berbagai pihak baik DPC FPI Bekasi Timur, laskar dan Bat Kota Bekasi. Selanjutnya kita tentukan titik posko banjir yang tepatnya berlokasi di depan pom bensin setelah lampu merah Jalan R.A. Kartini. Tak lama kemudian kurang lebih jam 8 pagi tim langsung melakukan evakuasi korban yang terjebak banjir dengan perahu karet yang di pinjam dari DPP FPI.

Di antara sekian banyak korban banjir, ada salah satu pasein yakni istri dari Tuan Budi yang berasal dari Kayu Ringin. Rencananya Istri Pak Budi mau melakukan operasi di bagian kaki akibat penyakit diabetes. Kaki sebelah kanannya bengkak dan saat naik perahu karet harus di bungkus plastik karena takut terkena air hujan. Bersyukur dengan adanya bantuan HILMI Kota Bekasi bukan hanya dapat membantu pasangan suami istri itu saja.

Relawan HILMI FPI turut serta mengevakuasi pasien lainnya dari Rumah Sakit dikarenankan Rumah Sakit yang ada disana terkena imbas banjir.

Selepas dari villa Taman Kartini Tim Relawan HILMI Bekasi  menelusuri jalan-jalan dan gang-gang yang sempit, melalui arus air yang lumayan deras dengan ketinggian air sekitar 2 hingga 2,5 meter. Melanjutkan membantu melakukan evakuasi baik anak-anak, orang dewasa hingga orang tua. Selain mengevakuasi korban banjir HILMI Bekasi juga memberikan bantuan berupa makanan dan minuman kurang lebih kurang  500 nasi bungkus serta menyiapkan terapis baik medis ataupun Thibunnabawi.

Ketua HILMI Bekasi Aries Ayyash mengatakan bahwa “Meskipun banjir kali ini tidak sebesar banjir sebelumnya, yang mencapai ketinggian 3 sampai 3,5 meter. Namun dampak yang dirasakan tidak jauh berbeda. Kami telah menerjunkan para relawan HILMI Bekasi bekerjasama dengan DPC FPI Bekasi Timur, para laskar dan Bat, saling bahu membahu bergantian mengevakuasi korban banjir,”.

“Terakhir kami juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur seperti dari Syiarul Islam yang dipimpin oleh Ibu Garlia, Ustad Syaeful dan donatur lainnya. Setelah melihat situasi kondisi lapangan dan banjir pun sudah surut, Posko bantuan  ditutup jam 21 malam,” Tutur Aries Ayyash Ketua DPW HILMI FPI Kota Bekasi.

“Doakan kami agar mudah-mudahan HILMI Kota Bekasi mempunyai perahu sendiri supaya kita lebih mudah merespon cepat dan tanggap dalam memberikan pertolongan, mengingat Bekasi adalah adalah wilayah yang sering terkena dampak banjir parah,” Demikian Ucapnya.

Narasumber:  Ketua HILMI Kota Bekasi, Aries Ayyas, HILMI - FPI