Antisipasi Virus Corona, DPD FPI Kaltim Semprotkan Disinfektan Di 8 Masjid Di Balikpapan


Ahad, 22 Maret 2020

Faktakini.net, Jakarta - DPD Front Pembela Islam Kalimantan Timur, hari Sabtu, 21 Maret 2020 sekitar pukul 09.30 Wita para Relawan dan laskar nya berkumpul di Mushola Al-Mujahidin Sepinggan Balikpapan Selatan, kemudian menuju masjid-masjid yang sudah terdaftar untuk di semprot Desinfektan.

Hal itu dilakukan untuk penanggulangan pencegahan mewabahnya virus Corona Cina yang menurut data Dinas Kesehatan pemkot Balikpapan sebanyak 15 Jiwa dalam Pengawasan, 220 jiwa dalam Pantauan, 14 Pasien Pulang,  dan 6 jiwa positif di Kota Balikpapan Kaltim.

Sebanyak 7 personil dikomandoi oleh Deni Zulfirman, untuk selanjutnya menuju masjid-masjid di wilayah Kecamatan kota Balikpapan untuk selanjutnya dilakukan penyemprotan.

Daftar masjid yang jadi sasaran penyemprotan Disinfektan adalah Sebagai berikut :
- Masjid Nurul Falah, Sepinggan_Balikpapan Selatan.
- Masjid Jami'Al Yusuf, Perum Batakan Permai_Balikpapan Timur.
- Masjid Nur Hawa,  Perum Bukit Permata Sakinah_Manggar_Balikpapan Timur
- Masjid Jami'Addin, Manggar _Balikpapan Timur.
- Masjid Al Fajar,Lamaru_Balikpapan Timur.
- Masjid Nurul Yaqin, Gn. Tembak_Balikpapan Timur.
- Masjid Asayyid Dahlan, Perum Pelangi Grand Residence_Balikpapan Selatan.
- Masjid Al-Ikhlas, Batakan_Balikpapan Timur.

"Kegiatan Penyemprotan Cairan Desinfektan ini akan kami lanjutkan dimana sejumlah masjid dan mushola telah menjadi daftar list kami", Kata Deni Zulfirman.

Dengan menggunakan peralatan dua alat penyemprot, Masker kaus tangan, bahan Desinfektan serta peralatan lainya, Relawan FPI Kaltim  melaksanakan pembersihan dan penyemprotan pada media-media yang mungkin bersentuhan atau sering kontak dengan makhluk.

Kegiatan selesai pada pukul 17.00 Wita.

"Insya Allah Besok hari Ahad,  22 Maret 2020 kegiatan kembali dilaksanakan dengan sasaran Nasjid dan Mushola yang sudah dalam daftar list untuk segera disusul pelaksanaannya esok, dengan membagi sebagian personil relawan FPI yang ada", Lanjut Deni Zulfirman.

Sumber:  Kontibutor Lembaga Informasi Front Kalimantan Timur (Bagus Fajri).