Perangi Virus Corona, FPI Kalsel Semprotkan Disinfektan Di Tiga Gereja Di Tapin


Sabtu, 28 Maret 2020

Faktakini.net, Jakarta -  Penyebaran virus Covid-19 (Corona) yang berasal dari Wuhan di Cina, terus menyebar ke banyak negara termasuk Indonesia, dan telah menimbulkan banyak korban jiwa.

Dalam upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona, DPD FPI Kalimantan Selatan beserta seluruh jajaran dan sayap juangnya turun langsung untuk melakukan penyemprotan disinfektan.

Sejak ditetapkan status tanggap darurat covid-19, aksi tanggap darurat covid-19 di Kalimantan Selatan dilakukan FPI beserta sayap juangnya dengan melakukan kegiatan bersih-bersih dan penyemprotan disinfektan di berbagai daerah kabupaten dan kota di Kalimantan Selatan.

Penyemprotan disinfektan di lakukan di mesjid, mushalla, sekolah, balai desa, tempat umum, hingga gereja.

Hingga Jum’at (27/03/2020) di kota Banjarmasin, penyemprotan telah dilakukan di berbagai kecamatan, dari Banjarmasin Selatan hingga Banjarmasin Utara.

Di Banjarbaru, penyemprotan disinfektan telah dilakukan sedikitnya di 11 tempat berbeda.

Diantaranya adalah, Masjid Darut Taqwa Desa Pembataan, Mushalla Al-Munawarah Desa Pembataan dan Musholla Nurul Huda Gang Dua Sekawan km 19.00.

Sedangkan di Hulu Sungai Selatan, sejak hari pertama, sudah dilakukan penyemprotan di 9 tempat, termasuk kubah Syeikh Abdus Shamad dan Syeikh Yassin serta pondok pesantren Darul Amin desa Teluk Labak.

Sementara itu, di Hulu Sungai Utara penyemprotan tak hanya dilakukan di rumah ibadah saja, namun juga dilakukan di mini market serta ATM. Tempat-tempat yang sangat rentan terpapar virus covid-19.

Di Balangan, sedikitnya ada 10 tempat yang sudah dilakukan penyemprotan disinfektan, termasuk di taman tiwadak Batu Mandi.

Di Hulu Sungai Tengah, penyemprotan disinfektan telah dilakukan di 9 mesjid dan musholla serta majlis ta’lim. Diantaranya adalah Mesjid Al-Mustaghfirin Manggu, desa Timbuk Bahalang kecamatan Batang Alai Selatan.

Lain lagi di Kabupaten Tanah Laut. Penyemprotan juga dilakukan di kantor Plasa Telkom Pelaihari. Selain itu ada beberapa mesjid dan sekolah yang juga menjadi tempat penyemprotan disinfektan di Tanah Laut.

Penyemprotan disinfektan di gereja juga dilakukan oleh FPI dan sayap juangnya di kabupaten Tapin. Sampai berita ini diturunkan, ada sekitar 3 gereja, yakni Gereja GPPS (pentakosta),GKE, dan GBI.

Saat di hubungi media FPI Kalsel, Habib Zakaria Bahasyim sebagai Imam daerah FPI Kalimantan Selatan menyampaikan, Aksi penyemprotan Desinfektan yang dilakukan para anggota FPI Kalsel di berbagai wilayah Kalimantan Selatan adalah salah satu langkah pencegahan penyebaran Virus Corona ( Covid-19).

“ Apa yang dilakukan oleh anggota –anggota FPI di seluruh wilayah Kalimantan Selatan bertujuan untuk membantu masyarakat sebagai antisipasi penyebaran wabah virus Corona diberbagai daerah” beber Habib Zakaria.

“ Seluruh pihak baik pemerintah dan masyarakat agar ikut berperan serta untuk meredam penyebaran wabah ini ,dan semoga wabah virus Corona ini dapat segera di atasi secepatnya, agar situasi dan kondisi dapat kembali normal”, Pungkas Habib Zakaria

Sumber: fpikalsel.com