Diberkahi Allah SWT, Anies Tak Henti Raih Penghargaan Walaupun Dihujani Hujatan Dan Fitnah Buzzer
Rabu, 15 April 2020
Faktakini.net, Jakarta - Warga Jakarta sungguh beruntung memiliki Gubernur Haji Anies Rasyid Baswedan. Penghargaan demi penghargaan yang diterima oleh Anies dalam periode dua tahun pemerintahannya ini, sungguh menakjubkan.
Anies dilantik pada 16 Oktober 2017 oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat.
Selama kurang dari dua tahun memimpin DKI, terhitung sejak Oktober 2017 hingga akhir Juli 2019 saja, ternyata sudah luar biasa banyak penghargaan yang telah diperoleh oleh Anies.
Dahsyatnya prestasi Anies dalam dua tahun ini rasanya masih jauh lebih baik bila dibandingkan dengan 100 tahun Ahok penista agama Islam menjadi Gubernur DKI.
Prestasi menakjubkan Anies selama ini dalam membangun Jakarta, serta deretan penghargaan yang telah ia peroleh, membuktikan bahwa Anies diberkahi oleh Allah SWT, padahal tiap hari para buzzer bayaran dan pembenci Anies sudah non stop melontarkan hujatan dan fitnah kepada Gubernur kecintaan warga Jakarta ini.
Berikut sebagian daftar penghargaan yang diperoleh mantan Rektor Universitas Paramadina itu. Ini baru sebagian nya saja, baru separuhnya.
1. Anugrah Obsession Awards 2018 pada katagori Best Achiever in Regional Leader
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima Anugerah Obsession Awards 2018 pada Individual Achievers Category ‘Best Achiever in Regional Leader’ yang diberikan kepada para kepala daerah terbaik, di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Kamis (22/3/2018).
Dalam kesempatan tersebut Anies menegaskan, penghargaan ini bukan semata untuk dirinya pribadi, tetapi untuk dedikasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang selama ini telah bekerja dan berkarya dengan baik.
Obsession Awards adalah ajang bergengsi tahunan yang digelar Obsession Media Group (OMG) sejak tahun 2006. Obsession Awards lahir dari tekad OMG untuk memberikan apresiasi kepada tokoh nasional, individu, dan korporasi yang telah menunjukkan dedikasi pada bidangnya masing-masing, memiliki keteladanan, inspiratif, dan inovatif.
2. Top Pembina BUMD 2018 Award dari majalah Indonesia Business News
Maju Pilpres
Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meraih penghargaan prestisius sebagai Top Pembina BUMD 2018 di ajang Top BUMD 2018 Award dari majalah Indonesia Business News. Wakil Gubernur DKI Jakarta saat itu, Sandiaga Uno menerima langsung penghargaan tersebut mewakili Anies yang berhalangan hadir.
“Kami tentunya persembahkan penghargaan ini kepada seluruh masyarakat Jakarta,” ujar Sandi, usai menghadiri Top BUMD 2018 di Balai Kartini, Jl Jenderal Gatot Subroto, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis (3/5/2018).
Untuk diketahui, PT Jakarta Propertindo menyabet empat penghargaan untuk kategori Top BUMD 2018, Top BUMD Aneka Usaha, Top BUMD of The Year (Best of The Best), dan Top CEO BUMD 2018.
3. Universal Health Coverage (UHC) JKN-KIS Award
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberikan penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)-Kartu Indonesia Sehat (KIS) Award kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Rabu, (23/5/2018) lalu.
“Alhamdulillah pada hari Rabu kemarin Bapak Presiden menyerahkan UHC KIS award kepada empat provinsi yang berhasil menjangkau di atas 95 persen warganya untuk jaminan kesehatan nasional,” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis, (24/5/2018).
4. Opini WTP atas LKPD DKI Jakarta tahun 2017 dari BPK
Pemprov DKI mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) DKI Jakarta tahun 2017 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Anies menyebut perolehan opini WTP itu sebagai berkah ramadan.
“Rasanya seperti betul-betul berkah ramadan, ramadan tahun ini terasa membawa berkah bagi Pemprov DKI Jakarta,” kata Anies usai rapat paripurna pembacaan hasil pemeriksaan laporan keuangan BPK di Gedung DPRD Jakarta, Senin (28/5).
Anies menganggap hal itu sebagai berkah karena terakhir kali Pemprov DKI mendapat opini WTP, yakni pada 2012. Sejak Basuki Tjahaja atau Ahok jadi Gubernur (2014), Pemprov DKI tak pernah mendapatkan kembali status tersebut. WTP ini memang menjadi salah satu target yang ingin dicapai Anies dan Sandiaga Uno sejak pertama kali memimpin Jakarta.
5. One Planet City Challenge dan We Love Cities 2018
Pemprov DKI menerima penghargaan One Planet City Challenge dan We Love Cities 2018. Gubernur DKI Anies Baswedan bersyukur Jakarta bisa merebut penghargaan kota paling dicintai masyarakat yang sebelumnya diraih Kota Bogor.
“Alhamdulillah kita bersyukur bukan hanya air yang mengalir dari Bogor, penghargaan pun mengalir, jadi alhamdulillah kita bersyukur sekali,” kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (19/7/2018).
Kampanye ‘We Love Cities’ merupakan bagian dari kompetisi One Planet City Challenge (OPCC) yang diadakan setiap dua tahun dan diikuti oleh kota-kota di dunia. Kampanye tersebut menunjukkan berbagai ambisi, komitmen dan inovasi yang telah dibuat untuk mengatasi perubahan iklim di kotanya masing-masing.
Dalam kesempatan ini, Jakarta menang dengan total 164,954 interaksi dari suara, saran, dan media sosial. Menurutnya kemenangan tersebut menunjukkan kemampuan Jakarta untuk merangkul warganya dalam mendukung kampanye internasional ini.
Jakarta terpilih sebagai pemenang nasional OPCC karena komitmen dan upaya Jakarta untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim. Hal itu disampaikan dalam laporan Carbon Climate Registry (CCR) yang dinilai oleh juri OPCC.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh pihaknya dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota berkelanjutan, antara lain dengan penggantian lampu hemat energi untuk penerangan jalan, penambahan koridor bus rapid transit (BRT) Transjakarta, pemasangan panel tenaga surya.
6. 10 Penghargaan Kota Layak Anak 2018
Pemprov DKI Jakarta meraih 10 penghargaan Kota Layak Anak dalam peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2018 di Hutan Kota, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (23/7/2018).
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI, Yohana Yembise.
Penghargaan yang diraih ini tak lepas dari motivasi yang diberikan gubernur serta kerja keras semua pihak terkait untuk menciptakan Jakarta menjadi kota layak anak. Untuk tingkat provinsi, DKI meraih dua penghargaan yaitu sebagai pengembangan penggerak kabupaten/kota layak anak dan sebagai Inisiator Pembentukan UPTD P2TP2A.
Kemudian untuk tingkat kota, penghargaan sebagai Kota Ramah Anak tingkat Madya diraih Pemkot Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Sedangkan tingkat pratama disabet Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Kabupaten Kepulauan Seribu.
Selain itu, Sudin Dukcapil Jakarta Barat meraih penghargaan pelayanan akte kelahiran tingkat madya. Sementara untuk kategori Sekolah Ramah Anak diraih Sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 13 Jakarta Selatan.
7. Penghargaan Bapak Peningkatan Kompetensi Guru Indonesia dari IGI
bohong
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima penghargaan dari Ikatan Guru Indonesia (IGI) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 27 September 2018. IGI menjuluki Anies sebagai “Bapak Peningkatan Kompetensi Guru Indonesia”.
IGI menilai Anies telah berjasa di dunia pendidikan, terutama terkait dengan profesi guru. Saat masih menjadi Menteri Pendidikan, Anies telah mengesahkan kurikulum pendidikan 2013. Kurikulum ini masih digunakan hingga sekarang di sekolah-sekolah di Indonesia.
Dikutip dari laman resmi igi.or.id, IGI merupakan organisasi profesi guru yang didirikan berdasarkan UU Nomor 15 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. IGI terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM melalui SK Depkumham Nomor: AHU-125.AH.01.06.
8. Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik 2018 dari KIP
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapatkan penghargaan penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik. Anies mengatakan bahwa pihaknya akan berusaha lebih kolaboratif kedepannya meski mendapat penghargaan sebagai salah satu badan publik yang kualitatif dan informatif kepada masyarakat. Pemprov DKI Jakarta mendapat nilai 93,19 dari Komisi Informasi Pusat (KIP) lewat penghargaan itu.
“Artinya kita harus terus meningkatkan keterbukaan informasi, terutama aspek kolaborasi dalam keterbukaan. Informasi ada itu baik, tapi informasi bisa dimanfaatkan untuk membuat kegiatan, membuat kolaborasi lebih banyak itu lebih baik lagi, jadi nanti kita berharap di Pemprov DKI aspek informatif ini bisa menjadi kegiatan untuk kolaborasi,” kata Anies kepada para wartawan, Senin (5/11/2018) sore.
Hal tersebut dikatakan Anies setelah ia dan dua gubernur lainnya, Ridwan Kamil dan Ganjar Pranowo, mendapat penghargaan Penganugerahaan Keterbukaan Informasi Publik 2018 dari Komisi Informasi Pusat (KIP), di Istana Wapres, pada Senin (5/11/2018) sore.
9. Top 40 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018 dari Kemenpan RB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018 dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi disingkat Kemenpan RB.
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla pada Pembukaan The International Public Service Forum (IPS Forum) 2018 kepada Gubernur Anies Baswedan sebagai pucuk tertinggi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, di JCC, Jakarta Selatan, Rabu (7/11/2018).
Dalam acara itu, Pemprov DKI Jakarta memperoleh dua penghargaan untuk dua inovasi. Penghargaan pertama untuk inovasi Cek Dan Sadari (Cegah Kanker Serviks Dengan Aplikasi MAPLE-S dan Mobil Deteksi Kanker HIBISCUS), serta inovasi Sipil Doyan Jalan (Sistem Pilih Dokter dan Waktu Pelayanan Pasien Rawat Jalan dan Peserta JKN-KIS).
Untuk inovasi Cek Dan Sadari, Puskesmas Kecamatan Senen mendapatkan penghargaan itu. Melalui inovasi tersebut, wanita usia subur yang belum melakukan tes IVA untuk pencegahan kanker serviks, dapat diketahui melalui aplikasi MAPLE-S.
10. Penghargaan Perencanaan Pembangunan Terbaik
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerima penghargaan AP2I Award dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan perencanaan pembangunan nasional (Bappenas) pada Jumat (9/11/2018).
Penghargaan yang diraih dalam bidang perencanaan pembangunan tersebut, merupakan apresiasi atas capaian indeks pembangunan ekonomi inklusif yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta tahun 2018.
“Pemprov DKI Jakarta mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas penghargaan ini. Kita mendapatkan penghargaan yang terbaik dalam perencanaan. Mudah-mudahan ini menjadi pemicu untuk kita bisa meningkatkan kinerja dalam perencanaan,” kata Anies, di Redtop Hotel, Jakarta Pusat, Jumat (9/11/2018).
11. Penghargaan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan (INTEGRA) 2018
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berhasil memperoleh empat kategori penghargaan pada Indeks Prestasi Ketenagakerjaan (INTEGRA) 2018. Penghargaan diserahkan Menteri Ketenagakerjaan Muhammad Hanif Dhakiri kepada Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan di Gedung Kementerian Ketenagakerjaan, Jakarta Selatan, pada Senin (19/11/2018) lalu.
Empat penghargaan yang didapat Pemprov DKI Jakarta berdasarkan indikator, antara lain indikator urusan ketenagakerjaan terbaik, indikator kesempatan kerja terbaik, indikator produktivitas tenaga kerja terbaik, serta indikator jaminan sosial tenaga kerja terbaik.
12. Penghargaan Grand Property Award
Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, meraih penghargaan Grand Property Award dalam acara malam apresiasi Indonesia Property and Bank Award XIII Tahun 2018 di Ruang Ballroom Hotel Mulia, Jakarta Pusat, Rabu (21/11/2018) malam.
Anies meraih penghargaan untuk kategori tokoh yang inspiratif dan aktif melakukan pembinaan terhadap Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Dikatakan Anies, pengelolaan BUMD saat ini membutuhkan perjuangan panjang, khususnya dalam hal integrasi transportasi umum massal.“Salah satu tantangan terbesarnya adalah bagaimana angkutan umum massal bisa membawa lebih banyak penduduk ibukota dan sekitarnya,” ucap Anies, usai menerima penghargaan.
13. Sabet 3 Penghargaan Sekaligus dari KPK di Hari Anti Korupsi Dunia
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Pemprov DKI berhasil meraih tiga penghargaan dalam Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 2018 dari lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (6/12/2018).
“Alhamdulillah, Pemprov DKI Jakarta kembali mendapatkan penghargaan, kali ini dari KPK RI dalam acara penutupan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2018,”kata Anies melalui akun facebooknya yang dikutip Ngelmu.co pada Kamis (6/12/2018).
Tiga kategori penghargaan tersebut antara lain penerapan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negera (LHKPN) terbaik 2018, Pemerintah Daerah dengan nilai gratifikasi terbesar yang ditetapkan menjadi milik negara 2018 dan Pemerintah Daerah dengan sistem pengendalian gratifikasi terbaik 2018.
“Ini adalah kerja kolektif Pemprov DKI karena begitu sampai di LHKPN ini dikerjakan semuanya dan alhamdulillah kita dapatkan yang terbaik di level provinsi seluruh Indonesia,” ujar dia.
14. Penghargaan Reksa Bahasa dari Kemendikbud RI
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menerima penghargaan Reksa Bahasa dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI atas prestasi Pemprov DKI Jakarta dalam mengutamakan penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik wilayah Ibu Kota.
Penghargaan ini diterima oleh Gubernur Anies dalam kegiatan lokakarya hasil kajian dan evaluasi kegiatan kebahasaan dan kesastraan di Gedung Samudera, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Rawamangun, Jakarta Timur, pada Senin (10/12).
“Saya ingin menyampaikan apresiasi kepada Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang memberikan penghargaan Reksa Bahasa. Kami di Pemprov DKI Jakarta memiliki komitmen untuk ikut mengembangkan bahasa Indonesia. Karena itu, Ibu Kota Jakarta harus menjadi tempat di mana Bahasa Indonesia memberikan penjelasan yang lengkap atas seluruh fasilitas yang ada di sini. Komitmen kami adalah mengadopsi bahasa yang ada di nusantara untuk bisa menjadi istilah yang nantinya diakui oleh Badan Bahasa sebagai bahasa Indonesia,” ungkap Gubernur Anies usai menerima penghargaan.
Sumber: ngelmu.co