(Video) Habib Hussein Baagil: 'Kadrun' Ciptaan PKI Tahun 1960an Untuk Habaib Dan Kyai Yang Akan Mereka Bunuh



Sabtu, 9 Mei 2020

Faktakini.net, Jakarta - Habib Hussein bin Hasyim Baagil Tuban: 'Kadrun' (Kadal Gurun) itu istilah ciptaan PKI tahun 1960an untuk para Habaib dan Kyai yang akan mereka bunuh.

Sebutan Kadal Gurun atau disingkat 'Kadrun' ternyata bukan sesuatu yang baru. Tapi itu adalah idiom lama bikinan orang-orang Partai Komunis Indonesia (PKI) sebagai penyebutan atau olok-olok mereka terhadap Rasulullah SAW dan umat Islam yang akan mereka bunuh.

Karena mereka orang-orang Komunis itu tau, Rasulullah SAW, Nabinya umat Islam berasal dari Jazirah Arab yang banyak Gurun pasirnya. Dan agama Islam diturunkan oleh Allah SWT, pertama di tanah Arab, karena itu sebutan 'kadal gurun' mereka lontarkan sebagai olok-olok, selain mereka menghina Islam sebagai 'agama Arab'.

Tokoh Front Pribumi Ki Gendeng Pamungkas (KGP) pun memberikan kesaksiannya bahwa istilah Kadrun itu memang ciptaan PKI sejak sebelum tahun 1965.

KGP mengatakan saat ini Komunis bangkit persis Pra G30S PKI 65. Supaya khalayak ramai tahu bahwa roh perjuangan Front Pribumi lahir sejak 1972. Ia lahir bersamaan dengan kekuatiran kami, para pribumi rempah terhadap fenomena yang ada pada bangsa ini yang minder bila berhadapan dengan bangsa China.

“Yang lebih parah lagi sikap bangga bagi sebagian anak bangsa ini yang bangga bila ngebabu pada China. Baik itu dilakukan oleh rakyat biasa maupun oknum aparatus yang tunduk hormat pada cina. Sehingga terkesima dengan larinya Eddy Tansil dengan membobol 1,2 triliun uang Bapindo, hingga ribuan triliun lainnya yang dirampok oleh Taipan Hitam Cina saat krisis ekonomi mulai terjadi 1997 / 1998,” tutur Ki Gendeng Pamungkas (KGB), Kamis (13/2) sore di Bogor.

KGP melihat pengaruh komunis China lebih berbahaya dibanding pengaruh komunis Soviet. Mengapa begitu? Karena bangsa Soviet atau bangsa Rusia hanya segelintir di Indonesia bila tidak mau dibilang hanya hitungan jari. Sedangkan bangsa China berkembang bak belalang di sawah.

"Saya ingat betul istilah kadrun sudah muncul pra 1965. Saat itu Islam diplekotho Pemerintah diam saja. KADAL GURUN (KADRUN) adalah idiom orang-orang PKI bila ingin menyebut umat Islam,” kata KGP. Meski kini sudah 6 tahun sampai dirinya tak nonton TV, tak baca Koran, tak mendengar radio, namun demikian sesungguhnya saya mengamati dengan seksama istilah KADRUN yang rame…belakangan ini..!KGP terkekeh mengatakan menahan rasa lucu.

"Saya tak hendak bicara politik…. Tetapi istilah ini pernah saya dengar saat masih kecil dulu. Saya bersyukur karena orang tua-tua sekitar saya bercerita tentang PKI 1965,” kata KGP lebih lanjut.

Bahwa siapa saja yang menghalangi sepak terjang PKI harus dilenyapkan termasuk 7 setan desa. Kelompok yang diidentifikasi PKI sebagai 7 setan desa tersebut adalah:

“Para Kyai/ Ulama, Guru ngaji, Santri, Lurah/ Kepala Desa, Pedagang, aktivitis Islam, dan Pamong Praja. Para Kyai/ Ulama, Guru ngaji, Santri inilah yang mereka sebut Kadal Gurun alias KADRUN yang harus dibasmi (disembelih). Kalau istilah KADRUN ini sekarang muncul lagi…. maka WASPADALAH…! WASPADALAH…..!! WASPADALAH ..!!! “SIAP2 GANYANG PKI !!!", ujar KGP.

Setelah lama tenggelam sejak 1965 bersama kehancuran PKI, kini istilah Kadrun mendadak ada yang memviralkannya lagi. Bukan mustahil anak cucu PKI, atau simpatisannya yang berada dibalik isu tersebut.

Klik video: