Relawan FPI Kaltim Bersihkan Sisa Banjir Di Samarinda Bersama Warga Dan Bagikan Beras


Senin, 1 Juni 2020

Faktakini.net, Jakarta - Pasca banjir di wilayah kota Samarinda, Kalimantan Timur, hingga kini masih menyisakan endapan lumpur, sampah dan sebagainya di lokasi terjadinya banjir.

Maka itu Relawan FPI Kaltim dan Samarinda bersama unsur masyarakat lainnya turut serta dalam kegiatan kerja bakti membersihkan parit dan selokan pasca banjir yang melanda kota Samarinda sepekan lalu (24/5/2020).

Sebagai titik kumpul di Jl. Gelatik tak kurang lebih hadir 200 relawan yang berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan pasca banjir kota Samarinda diantaranya berasal dari Relawan FPI, Relawan PKS, Komunitas Busam, Balakarcana, Pramuka, GEMPAR, TERAS, KPM dan Pihak Kelurahan, pada hari Ahad, 31 Mei 2020 sejak pukul 08.00 Wita.

Sejumlah wilayah pasca banjir meninggalkan tidak sedikit dari pada sisa bongkahan dan endapan lumpur dan sampah yang menutup baik hunian warga dan selokan rumah-rumah warga dan lainnya.

Relawan FPI Kaltim baik yang terdekat pun disambangi untuk melaksanakan kegiatan bersih-bersih lingkungan seperti Jl. Belatuk, Jl. Gelatik 1 dan Jl. Pemuda 1, Kegiatan oleh relawan FPI Kaltim sendiri berakhir setelah membersihkan Masjid Al-Muhajirin dibilangan Jl. Pemuda 1 pada Pukul 11.00 Wita.

Selanjutnya setelah aksi bersih-bersih kembali relawan FPI Kaltim melaksanakan kegiatan pasca banjir untuk membagikan bantuan sembako berupa beras sebanyak 30 sak kepada warga masyarakat yang memang benar-benar membutuhkan dan terdampak bencana banjir disekitaran Jl. Pemuda & Jl. Gelatik Dalam.

"Setelah aksi bersih-bersih relawan FPI Kaltim bersama ormas dan para relawan lainnya, selanjutnya mengagendakan untuk membagikan Sembako kepada warga yang benar-benar tidak mampu pasca terjadinya banjir yang melanda kawasan Kota Samarinda", kata Adi Surya Ketua BATF Kaltim.

Sepekan aktifitas warga terhenti setelah banjir melanda kota Samarinda yang diguyur hujan begitu lebat mulai malam hingga pagi harinya sehingga daerah rendah mengalami genangan banjir dan juga bendungan Belanga yang terletak didaerah Lempake kecamatan Samarinda Utara mengalami kenaikan air yang cukup tinggi, sehingga air meluap hingga menyebabkan banjir di daerah dataran rendah.

"Hingga saat ini setelah pasca banjir, kami dari relawan FPI Kaltim masih memantau situasi dan kondisi terakhir di sejumlah daerah bencana pasca bencana banjir ini, dengan mendata kepada warga kurang mampu korban banjir untuk memberikan bantuan berupa sembako dan obat-obatan", lanjut Adi Surya.

Sumber: Fajriannur (PangDa LPI Kaltim), Kontributor LIF Kalimantan Timur (Bagus Fajri).