Tiga Anak Kembali Dikhitan Oleh Rumah Khitanan Gratis Poso Di Sekretariat FPI Poso
Jum'at, 5 Juni 2020
Faktakini.net, Jakarta - Rumah khitanan gratis yang berdiri sejak tahun 2012 hingga kini tetap eksis melaksanakan kegiatan khitanan kepada anak - anak bahkan para mualaf laki- laki yg berada di Kota Poso hingga Sulawesi Tengah.
Rumah khitanan yang dipimpin oleh Ustadz Sugianto Kaimudin ini tercatat hingga tahun 2020 ini tak kurang dari 6.260 anak telah di khitanan dan tanpa biaya apapun. "Kami sejak 2012 hingga kini terus melaksanakan khitanan gratis baik itu yang sudah terjadwal maupun masyarakat yang datang di Klinik Rumah khitanan Poso di kelurahan Bonesompe untuk meminta anaknya di khitan, dan sampai saat ini alhamdulillah kami tak memiliki donatur semua kegiatan ini berasal dari kantong - kantong kami dengan semata-mata mengharap ridho Allah SWT, tim terdiri dari perawat dan dokter yang ikhlas menyumbangkan ilmunya untuk kegiatan kemanusiaan ini", ungkap Ustadz Sugianto Kaimudin Ketua DPD FPI Sulteng.
Hari Kamis (4/6/2020) Tim Rumah Khitanan Gratis Poso Kembali melaksanakan Khitanan 3 orang Anak atas permintaan dari orang tuanya
Semoga adik Abdullah,Ramadhan lakalu dan Abid faizan panan menjadi anak yg sholeh.
Khitanan di laksanakan di kelurahan Bonesompe yang juga merupakan Sekretariat dari DPW-FPI Poso, semoga Anak yang di khitan menjadi anak yang sholeh dan kami Tim Khitanan mendapat Ridho dan Berkah dari Allah SWT. Amiiin Ya robbal alamiiin
Rumah khitanan Gratis Poso siap melayani umat dan buka setiap hari.
"Untuk mendapatkan pelayanan khitanan cukup dengan menghubungi tim yg ada di sekretariat FPI dan kontrak waktu
Alhamdulillah dengan semangat yg tinggi tim kami telah memiliki perangkat khitanan yg memadai dgn menggunakan Couter, untuk masyarakat kota Poso tak perlu risau jika anaknya akan di khitan Krna pelayanan khitanan kami gratis tanpa memandang status ekonomi dan melakukan pelayanan dengan baik.
Jangan ada kesan karena gratis kemudian asal-asalan, insya Allah itu tidak akan terjadi karena kami bekerja sesuai dengan standar sterilisasi yg optimal", ungkap Ners Moh.Sadam, S.kep yg juga anggota tim khitanan gratis Poso