Tolak RUU HIP, Pemuda Pancasila Brebes datangi Kodim 0713



Senin, 29 Juni 2020

Faktakini.net, Jakarta - Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Brebes mendatangi markas Kodim 0713/Brebes, Jumat (26/6/2020). Kedatangan PP Brebes ini untuk membicarakan pernyataan sikap terkait rencana pengesahan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU-HIP).

Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Brebes, Wahyudin Noor Ali atau yang akrab disapa Goyud mengatakan, jajarannya mendatangi markas Kodim karena TNI merupakan bagian dari alat negara. Sedangkan Pemuda Pancasila merupakan organisasi kepemudaan sebagai pengamal dan pengaman Pancasila. Mereka menyamakan pandangan terkait RUU tersebut.

“Pernyataan sikap kami adalah bahwa Ideologi Pancasila ini merupakan dasar negara dan Pancasila itu merupakan sumber dari segala sumber hukum di NKRI. Untuk itu kami mengecam keras masuknya paham ideologi lain selain Pancasila di NKRI,” jelas Goyud.

Adanya RUU HIP menurut Goyud akan memberi peluang bagi paham komunis untuk tumbuh lagi di bumi Indonesia. Pihaknya menegaskan, di dalam RUU itu yang perlu disikapi hanya satu, yakni harusnya TAP MPR Nomor 25 Tahun 1966 menjadi konsideran. Jika tidak, maka sama saja melegalkan PKI.

“Maka kami mendesak RUU ini harus didrop, dan tidak perlu ada pembahasan lagi di DPR. Kami juga sepakat dengan PP Muhammadiyah dan PBNU bahwa Pancasila ini sudah final sebagai dasar negara,” kata Goyud.

Goyud juga menegaskan, jangan sampai ada lagi orang yang mengatasnamakan wakil rakyat yang mengerdilkan Pancasila sebagai bagian yang tidak penting untuk negara. Menurutnya, Pancasila sudah final sebagai dasar negara dan sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia.

“Kami menuntut dengan tegas pecat dan pidanakan oknum legislatif yang mengusulkan dan mendukung RUU ini. Kami menuntut dengan tegas pecat oknum pejabat tinggi negara yang kembali membangkitkan paham komunis. Kami juga meminta TNI, Polri dan Pemerintah Daerah untuk mencegah, menangkal dan menghancurkan paham komunis,” tegas Goyud.

Rombongan Pemuda Pancasila diterima langsung oleh Komandan Kodim 0713/Brebes, Letkol Inf. Faisal Amri. Dia menjelaskan, kedatangan PP Brebes ini sebagai bentuk pernyataan sikap bahwa Pemuda Pancasila tidak rela ada pihak yang berusaha mengganti ideologi Pancasila yang merupakan dasar negara dan sumber dari segala hukum di Indonesia. Mereka berusaha mempertahankan marwah Pancasila.

“Sebagai alat negara, sikap TNI tetap sama dari dulu, yakni mempertahankan ideologi negara. Siapapun yang berusaha mengganti ideologi Pancasila adalah musuh kami,” kata Dandim. (*)

Sumber.panturapost.