Aksi Tolak RUU HIP Di DPR, Maklumat Habib Rizieq: Sudah Saatnya Jokowi Mundur Secara Terhormat



Kamis, 16 Juli

Faktakini.net, Jakarta - Ratusan ribu massa aksi demonstrasi penolakan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) mendengarkan maklumat Imam Besar Front Pembela Indonesia (FPI), Habib Muhammad Rizieq Shihab via recorder.

Aksi ini sendiri berlangsung tertib walau dihadiri oleh ratusan ribu massa anti komunis. Tampak diantara tokoh yang hadir antara lain Ketua Umum DPP FPI KH Shobri Lubis, Waketum FPI KH Ja'far Shiddiq, Ketua PA 212 KH Slamet Maarif, Ketua GNPF Ulama Ustadz Yusuf Martak, Habib Muchsin bin Zeid Alatas, Habib Ali Jindan, KH Fikri Bareno, Hajjah Neno Warisman, Habib Zaky Alaydrus, KH Maksum Hasan, Ustadz Asep Syaripudin dan lainnya.

Maklumat yang disampaikan Habib Rizieq secara tegas langsung menuntut Kepala Negara yang sekaligus sebagai Kepala Pemerintahan, Presiden Joko Widodo, untuk segera mengundurkan diri.

"Sudah saatnya Jokowi segera mengundurkan diri secara terhormat," ucapnya di awal maklumatnya, yang didengar ratusan ribu massa aksi, di depan Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (16/7/2020).

Ulama besar Indonesia itu menyampaikan dasar tuntutannya tersebut, dengan menyinggung kinerja rezim saat ini yang notabene dikendalikan oleh kekuataan oligarki.

"Karena Jokowi sudah tidak mampu mengelola negara, dan menjalankan roda pemerintahan secara baik, sehingga mafia oligarki semakin merajalela dan berbuat semaunya, sementara rakyat semakin sengsara dan kedaulatan negara semakin terancam," ungkapnya.

Lebih lanjut, Habib Rizieq berharap maklumat atau pesannya tersebut bisa menggerakkan hati baik Jokowi untuk segera mundur sebagai Presiden RI.

"Pesan ini saya sampaikan secara tulus dan ikhlas untuk keselamatan negara, untuk meraih ridho Allah," tuturnya.

"Semoga hati Jokowi terbuka dan mau menerima nasihat ini. Amin," demikian Habib Rizieq Shihab mengakhiri.

Foto: Massa aksi Tolak RUU HIP di depan Gedung DPR, Kamis (16/7/2020)

Sumber: rmol.id dan lainnya