Di Munas II, Ketua PA 212: Target Kami Habib Rizieq Bisa Segera Pulang Ke Indonesia!
Sabtu, 18 Juli 2020
Faktakini.net, Jakarta - Persaudaraan Alumni (PA) 212 menggelar Musyawarah Nasional (Munas) kedua di aula Masjid Az-Zikra, Sentul Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/7/2020).
Acara yang digelar dengan protokol kesehatan itu dihadiri oleh Ketua Umum DPP PA 212 KH Slamet Maarif beserta jajaran pengurus PA 212 lainnya, KH Shobri Lubis, KH Muhammad Al Khaththath, KH Abah Roudh, KH Yusuf Martak, Hj Nurdiati Akma dan lainnya beserta para tamu undangan. Acara berlangsung tertutup dan diliput oleh Front TV.
Acara bertema “Memperkuat Ikhuwah Menuju Kemenangan Umat Islam” itu juga digelar secara online dengan sejumlah perwakilan tokoh di luar negeri dan daerah yang terkendala untuk hadir.
Ketua PA 212 KH Slamet Maarif mengatakan, munas kedua ini digelar untuk memberikan laporan pertanggjawaban selama periode kepengurusan dan pemilihan pengurus baru sekaligus evaluasi gerakan.
“Kita akan terus berkoordinasi dan memperlebar sayap khususnya di daerah yang belum ada pengurusnya,” kata Kyai Slamet di sela-sela acara munas kepada wartawan.
Menurutnya, gerakan PA 212 masih menyisakan target yang belum tercapai.
“Yang paling utama adalah Imam Besar kami Habib Rizieq Syihab agar bisa segera pulang. Itu PR kami yang belum tercapai hingga hari ini,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, pasca Aksi-Aksi Bela Islam yang digagas oleh Habib Rizieq dalam melawan kedzalliman dam penistaan agama Islam yang dilakukan oleh Ahok sukses besar, upaya kriminalisasi dan pembusukan terhadap Habib Rizieq pun makin masif dilakukan oleh musuh-musuh Islam.
Selain mendadak dijerat dengan berbagai kasus, upaya pembunuhan karakter juga serentak dilakukan oleh pihak-pihak yang dendam atas kalah telaknya Ahok di Pilgub DKI 2017 dari paslon Anies-Sandi, dan dibuinya Ahok selama dua tahun penjara karena terbukti menistakan agama Islam.
Bagi kelompok jahat tersebut, Habib Rizieq adalah 'biang kerok' kalahnya dan dipenjarakannya Ahok, karena itu mereka melancarkan balas dendam termasuk dengan memproduksi chat mesum fiktif lalu memviralkannya demi untuk melakukan pembusukkan terhadap nama Habib Rizieq Shihab.
Dan hingga kini walaupun kasus-kasus tersebut sudah di-SP3 oleh aparat kepolisian, namun Habib Rizieq masih dicegah untuk pulang ke Indonesia karena dicekal oleh pemerintah Arab Saudi atas dasar permintaan dari pihak pemerintah Indonesia.
Foto: KH Slamet Maarif di lokasi Munas II PA 212 di Aula Masjid Az-Zikra Sentul, Sabtu (18/7/2020)
Sumber: suaraislam.id dan lainnya