Tolak RUU HIP, Ribuan Warga Karanganyar Lakukan Aksi Demo Di Taman Pancasila
Ahad, 5 Juli 2020
Faktakini.net, Jakarta - Meski pembahasan RUU HIP ditunda oleh Pemerintah dan DPR RI, Aliansi Masyarakat Karanganyar (AMKAR) Anti Komunis bersama sejumlah elemen umat Islam tetap melakukan aksi turun ke jalan tolak RUU HIP di Taman Pancasila Karanganyar, pada jum’at (3/7/2020) siang.
Sebelumnya, massa melakukan konvoi dari Masjid Agung Karanganyar menuju Taman Pancasila. Massa membentangkan spanduk kecaman terhadap RUU HIP kemudian melakukan orasi dari atas mobil komando.
Korlap aksi ustaz Fadlun Ali bahwa masyarakat Karanganyar mendukung penuh dan siap mengawal maklumat Dewan MUI menolak dan menghentikan pembahasan RUU HIP.
“Meminta DPR RI untuk membatalkan RUU HIP dan mencabutnya dari Program Legislasi Nasional (Prolenas) selamanya,” katanya kepada jurnalislam di sela sela aksi.
“Menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap bersatu menjaga pancasila di dalam NKRI,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) Klaten ustaz Bony Azwar meminta masyarakat untuk mewaspadai partai partai yang mendukung berkembangnya paham komunis di Indonesia.
“Waspadai partai partai yang berbau komunis Indonesia, siapa dia? Ya ini mereka yang detik ini masih belum mau mencabut RUU HIP dan karena ini ditolak maka namnya diganti RUU Penguatan Ideologi Pancasila, partai partai inilah yang dinamakan partai berbau komunis Indonesia,” tegasnya dari atas mobil komando.
Dalam aksi yang berjalan kondusif tersebut, peserta aksi juga melakukan aksi pembakaran atribut berlogo Partai Komunis Indonesia (PKI).
Sumber: jurnalislam.com